Catatan Perjalanan ke Sumatera Selatan dan Jambi (Bagian Kesepuluh)
Oleh Dudy Oskandar Jurnalis dan Peminat Sejarah Sumatera Selatan Daerah Jambi Merangin Sabtu 6 Maret 1954 KAMi tiba di lapangan terbang Palmerah pukul 2 30 Ternyata ada yang menjemput kami Chaidir Kimin petugas urusan kesenian kabupaten Batanghari di Jambi Tak sedikit kami tercengang ketika kami mendengar bahwa selama kami di Jambi akan menjadi tamu Walikota Pesanggrahan di Jambi penuh dengan para pegawai yang belum mendapat rumah sedangkan hotel hotel tak ada yang sepadan untuk kami Sampai di Jambi Walikota beserta isteri telah menunggu kami di beranda muka Penerimaan yang ramah tamah dan tak tersangka sangka agak membingungkan kami Para wanita rombongan kami diberi tempat di rumah Ketua D P D A Gaffar Dung di sebelah rumah Walikota sedangkan kaum laki laki bertiga mendapat tempat di rumah Walikota sendiri Pukul 7 malam dengan diantar oleh Chaidir kami berkunjung ke Patih A Manap sebagai wakil Bupati yang sedang bepergian ke Bukit Tinggi Pun di sini penerimaan dan kesanggupan untuk membantu kami sangat memuaskan Pukul 8 30 kami minta diri dan oleh karena Residen sedang ada di Jakarta sedangkan wakil beliau Wedana Simatupang waktu itu tak ada di rumah maka malam itu kami pergunakan untuk melihat lihat kota Jambi Minggu 7 Maret 1954 Keinginan kami semula ialah untuk segera memulai pekerjaan kami di daerah Jambi dengan mengunjungi Muara Jambi Jalan satu satunya ke sana ialah naik perahu Tetapi oleh karena kebetulan hari Minggu sedangkan pegawai pegawai kapal belum ada diberitahu maka kami menuruti nasehat Walikota untuk meninjau daerah lain saja dengan ikut serta beliau ke Sengeti kira kira 3 5 jam bermotorboot ke hulu Pukul 8 30 kami berangkat dari pelabuhan dengan naik motorboot Kepala Kampung Ulak Kemang Jambi sekarang Perjalanan ini berupa piknik saja diikuti oleh keluarga Walikota keluarga Kepala Kampung dan berbagai orang lainnya Kami melewati Sengeti sedikit dan pukul 1 mendarat di Rantau Majo Sehabis makan dan istirahat pukul 3 kami pulang pukul 6 sampai kembali di Jambi Senin 8 Maret 1954 Pagi hari kami dibawa Chaidir menghadap Wedana Simatupang yang mewakili Residen Beliau sangat luar biasa ramah tamahnya dan menyanggupi segala bantuan Demikianlah hari itu diuruskan perjalanan kami ke Muara Jambi dengan kapal Residen sedangkan pemberitahuan dengan radio telefoni ke Bupati Merangin akan kedatangan kami esok hari tidak usah kami kerjakan sendiri Kemudian kami menghadap Patih A Manan yang mewakili Bupati Batang Hari sebagai kunjungan resmi Kendaraan untuk perjalanan kami ke daerah Merangin sudah diurus sehingga besok pagi kami dapat berangkat Bahwa kami tidak tinggal beberapa hari dahulu di Jambi di mana terdapat juga berbagai peninggalan purbakala ialah oleh karena mengingat pesan khusus Menteri P P dan K untuk meninjau prasasti Karang Brahi Sumber 1 Amerta 3 Pusat Penelitian Arkeologi Nasional 1985 2 Menyelusuri Sungai Menurut Waktu Penelitian Arkeologi di Sumatera Selatan Jakarta 2006 3 https id wikipedia org wiki Sumatra Selatan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: