Bentuk Jiwa Nasionalisme dan Integritas, Mahasiswa Menuju Indonesia Emas 2045

FGD BEM Nusantara Daerah Sumsel PALPRES COM Asisten l Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Lubuklinggau Kahlan Bahar didampingi Kaban Kesbangpol Firdaus Abki membuka Focus Group Discussion FGD BEM Nusantara Daerah Sumatera Selatan di Kota Lubuklinggau dengan tema Membentuk Jiwa Nasionalisme dan Integritas Mahasiswa Menuju Indonesia Emas 2045 Acara bertempat di Aula Bandiklat Kota Lubuklinggau Sabtu 21 5 2022 Dalam arahannya Kahlan Bahar mengatakan atas nama Pemkot Lubuklinggau dirinya mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus BEM Bumi Silampari Kota Lubuklinggau Kabupaten Musi Rawas dan Kabupaten Musi Rawas Utara yang telah melaksanakan kegiatan ini Menurutnya tidak dapat dipungkiri bahwa peran mahasiswa atau pemuda sejak negara ini berdiri memang sungguh berarti Dimana banyak peristiwa perubahan arah bangsa ditentukan oleh pemikiran dan pergerakan mahasiswa sehingga tepat sekali jika mahasiswa sering disebut sebagai agen perubahan Dikatakan pula gerakan mahasiswa sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari pergerakan bangsa Memang bukan hal mudah bagi mahasiswa untuk membagi waktu serta pikiran antara kepentingan meraih prestasi akademis dengan terus aktif dalam organisasi seperti badan eksekutif atau BEM Tetapi sebagai orang terdidik pilihan itu harus tetap diambil dan mampu dibangkitkan dengan meraih prestasi akademik sementara disisi lain tetap menjadi aktivis FGD adalah sebuah metode riset kualitatif yang paling terkenal sehingga digunakan sebagai diskusi terfokus yang membahasa masalah masalah ataupun persoalan persoalan tertentu dengan suasana informal dan santai Diharapkan hasil diskusi dapat mempererat antara elemen mahasiswa dan masyarakat yang pada akhirnya melahirkan kesepakatan dan pengertian baru terkait isu atau persoalan yang dibahas Jangan jadikan perbedaan pendapat membuat kita semua terpecah belah karena perpecahan merupakan kejahatan yang bisa meruntuhkan bangunan keharmonisan dan menutupi pintu kebaikan dari penjuru manapun pintanya Selain itu Pemkot Lubuklinggau berharap mahasiswa harus berperan aktif dalam pembangunan di Kota Lubuklinggau seperti sumbangan saran pikiran mengabdi untuk masyarakat kritik konstruktif prestasi dan menjaga situasi kondusif Peran aktif jangan berhenti pada satu angkatan saja tetapi diharapkan terus ditularkan kepada generasi berikutnya sehingga menjadi sebuah gerakan secara berkesinambungan ujarnya Dirinya mengajak rekan rekan mahasiswa untuk memperbanyak dialog dalam memecahkan berbagai persoalan yang ada sedangkan aksi unjuk rasa dalam menyampaikan apresiasi atau kritik dilakukan sebagai jalan terakhir jika dialog tidak membuahkan hasil Karena pemerintah sangat terbuka menerima mahasiswa berdialog selama tidak ada pemaksaan kehendak Sementara itu dalam laporannya Ketua Pelaksana Syihabudin Ibnu Hambali menyampaikan peserta FGD ini adalah mahasiswa dari 14 kampus yang ada di Provinsi Sumsel Sementara Korda BEM Nusantara Sumsel Reja Anggara menambahkan BEM Nusantara menjadi barisan terdepan untuk menyuarakan hak hak masyarakat Sedangkan Bendahara Pusat BEM Nusantara Aqil Maulida mengatakan hari ini Sumsel mencatatkan sejarah untuk menjadi nomor satu Mereka sanggup berkerjasama untuk menjadi agen perubahan dan semoga menjadi awal yang lebih baik lagi bagi organisasi BEM Nusantara Acara tersebut dihadiri juga Dandim O406 Lubuklinggau yang diwakili oleh Kapten Caj Fajar BK Sos Kasat Intel Polres Lubuklinggau Iptu Deni Suherdy SH Ketua KPU Lubuklinggau Topandri dan Wakil Rektor III Perguruan Tinggi Al Azhaar Lubuklinggau Aris Sutrisno SH MA JEJE

Sumber: