Honda

Cabai Merah Makin ‘Hot’ di Pagaralam, Tembus Rp100 Ribu perkilo

Cabai Merah Makin ‘Hot’ di Pagaralam, Tembus Rp100 Ribu perkilo

PALPRES.COM - Harga cabai merah di Kota Pagaralam terus mengalami kenaikan sejak sebulan terakhir. Kalau pada pekan lalu di level Rp85 ribu perkilogram, saat ini harga komoditas pedas ini tembus Rp100 ribu perkilogram.

“Harga cabai mulai naik sedikit demi sedikit dari posisi awal Mei. Kalau sebelumnya Rp85 ribu perkilogram, sekarang sudah lewat Rp100 ribu,” kata Zakaria, salah seorang pedagang sayuran di Pasar Nendagung, Kota Pagaralam.

Penyebab kenaikan harga cabai, ia mengatakan, lantaran banyak petani mengalami gagal panen, akibat cuaca yang tidak menentu.

“Cuaca tidak bisa diprediksi. Pagi sampai siang cerah, tiba-tiba turun hujan. Begitu juga sebaliknya,” ucapnya.

Ia berharap jika cuaca sudah normal, harga cabai di Pagaralam kembali normal.

Namun, kenaikan harga cabai ditanggapi biasa saja oleh para petani. Mestinya kalau harga cabai di atas Rp35 ribu saja perkilo, mereka sumringah. Pasalnya cabai sempat ditawarkan hanya Rp10 ribu per kilogram di tingkat petani.  

“Ini musim pancaroba. Produksi cabai jadi tidak menentu. Kenaikan harga cabai tidak memberi dampak besar bagi pendapatan kami," ujar Deni, petani cabai. KOE

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: