Tanpa Papan Nama, Pengerjaan Drainase Diduga Proyek Siluman

MARTAPURA, PALPRES.COM - Pembangunan drainase di jalan lintas tengah Desa Kota Baru Barat dan Kota Baru Selatan diduga proyek siluman.

Pasalnya, tidak ada papan informasi proyek. Alhasil, tidak jelas kapan proyek dimulai dan selesai. Tidak tahu pula kontraktor pelaksana proyek.  

Agus selaku tukang di proyek itu mengatakan, dirinya tidak tahu siapa yang punya proyek tersebut. "Saya tidak tahu siapa yang punya proyek ini. Baru dua minggu saya kerja,” ujarnya.

Sangat disayangkan tidak adanya pihak terkait yang mengawasi proyek pembangunan drainase tersebut. Banyak tumpukan material dibiarkan berserak di badan jalan sehingga sangat menganggu pengguna jalan.

“Sangat mengganggu kami penguna jalan. Tumpukan material kok dibiarkan di badan jalan. Kami harus ekstra hati-hati karena jalan ini menjadi sempit. Khawatirnya terjadi kecelakaan kalau pihak terkait tutup mata,” kata Dedi, pengendara sepeda motor.

Setiap proyek wajib ada papan informasi proyek. Ini diatur dalam Perpres Nomor 54 Tahun 2010 dan Nomor 70 Tahun 2012. Bahwa setiap pekerjaan bangunan fisik, yang dibiayai negara wajib memasang papan nama proyek yang memuat jenis kegiatan, lokasi proyek, nomor kontrak, waktu pelaksanaan proyek, kontraktor pelaksana, serta nilai kontrak dan jangka waktu pengerjaannya. MAN

 

Sumber: