Servis Motor Honda Tanpa Ribet Pakai MotorkuX, Begini Caranya

PALEMBANG, PALPRES.COM- Punya sepeda motor Honda tapi tak punya waktu untuk servis ? jangan khawatir. Karena saat ini sudah ada aplikasi motorkuX yang memungkinkan pengguna sepeda motor Honda bisa servis motor tanpa antre.

“Banyak konsumen yang harus datang pagi-pagi ke AHASS untuk servis motor karena takut ramai. Kini dengan motorkuX konsumen dapat melakukan booking service dari rumah dan tidak perlu mengantri,”ungkap Christoforus Adhiatma selaku Digital City Launcher motorkuX.

Pertama, konsumen cukup mengunggah aplikasi motorkuX melalui playstore maupun Appstore setelah itu lakukan registrasi. Kedua, setelah muncul tampilan aplikasi motorkuX akan ada lima menu utama yaitu beranda, aktivasi, servis, temukan dan profil. Untuk melakukan booking servis, konsumen cukup menekan menu servis yang berada di bagian tengah bawah layar aplikasi motorkuX.

Selanjutnya, konsumen dapat memasukkan nomor mesin yang ada pada STNK motor, dan nomor plat serta tipe motor. Setelah berhasil terdaftar, konsumen langsung mendapatkan potongan biaya servis senilai Rp20 Ribu.

BACA JUGA:MotorkuX Kini Bisa Diakses via Website

Langkah berikutnya mengisi form detail servis seperti pilihan lokasi servis (bengkel/rumah), pilihan lokasi AHASS, pilihan jadwal servis dan pilihan tipe servis yang akan dilakukan.

“Ada banyak pilihan waktu servis yang bisa disesuaikan konsumen mulai dari pukul 07.00 WIB hingga 19.30 WIB,”ucapnya.

Lalu jangan lupa untuk isi keluhan motor pada kolom keluhan lalu klik lanjut. Setelah itu akan tertera detail informasi booking servisnya.

“Setelah servis berhasil dipesan, konsumen hanya tinggal datang pada jadwal yang sudah dipilih ke bengkel AHASS terdekat dan menunjukkan bukti booking servis kepada petugas bengkel AHASS,” jelasnya.

BACA JUGA:Jumlah Pengguna Aplikasi MotorkuX Capai 350 Ribu

Khusus bagi konsumen yang telah melakukan booking service di aplikasi motorkuX ini, pihaknya telah menyiapkan satu mekanik agar tidak mengganggu jadwal servis motor konsumen yang tidak menggunakan aplikasi.

Sumber: