Honda

Mulai Diminati, Pembeli Mobil Listrik di Palembang Harus Menunggu Hingga 10 Bulan

Mulai Diminati, Pembeli Mobil Listrik di Palembang Harus Menunggu Hingga 10 Bulan

Branch Manager Hyundai Maju Motor Palembang Andry Ardila menunjukkan mobil Hyundai Ionic 5 yang masih harus inden dipesan konsumen karena tingginya permintaan.--Istimewa/palpres.com

PALEMBANG, PALPRES.COM- Gencarnya kampanye mobil listrik yang dinilai sebagai transportasi ramah lingkungan terbukti mulai menarik minat konsumen, hal ini terlihat dari penjualan mobil listrik Ionic 5 keluaran Hyundai yang harus inden hingga 8-10 bulan.

“Sampai saat ini permintaan mobil listrik terbilang bagus, namun harus inden hingga beberapa bulan, selain karena peminatnya juga banyak tapi belum dibarengi dengan produksi,” ujar Branch Manager Hyundai Maju Motor Palembang Andry Ardila.

Permintaan mobil listrik yang cukup tinggi ini belum sebanding dengan jumlah produksi sehingga konsumen harus rela menunggu untuk bisa membawa pulang mobil ini.

Tercatat untuk konsumen di Palembang sampai saat ini sudah ada sebanyak 12 konsumen yang masuk dalam daftar inden mobil listrik edisi terbaru.

BACA JUGA:Polri Cekal Empat Tersangka Petinggi ACT Keluar Negeri

“Kebanyakan yang membeli mobil listrik ini sebagai mobil kedua atau ketiga, karena dari harganya middle up jadi mereka yang membeli mobil ini memang mengerti kualitas yang ditawarkan begitu juga dengan harga,” jelasnya.

Andry mengatakan mobil listrik yang dibandrol dua hingga tiga kali lipat dibanding harga mobil biasanya namun peminatnya tetap ada, hal ini dipengaruhi konsumen tersebut paham akan teknologi dan keunggulan mobil yang dinilai lebih efisien dan hemat digunakan.

Ditambah lagi saat ini, harga BBM jenis tertentu juga mengalami kenaikan, berbeda dengan mobil ini yang digerakkan dengan tenaga listrik yang dibandrol dengan harga Rp100 ribuan sekali daya penuh yang bisa menempuh jarak 481 km atau setara Palembang-Jakarta.

Andry mengatakan diperlukan total 72 kwh sekali isi daya penuh mobil listrik Ionic 5 ini atau butuh waktu 5-6 jam jika diisi sendiri di rumah dengan charging portable yang ada. 

Berbeda jika diisi di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) jauh lebih singkat yang saat ini di Palembang juga sudah ada dua tempat yakni di kantor PLN Jalan Kapten A Rivai dan juga SPKLU PLN Demang Lebar Daun.

“Di rest area juga mulai akan dibangun SPKLU sehingga semakin memudahkan pemilik mobil listrik jika ingin mengisi daya,” katanya.

Untuk diketahui, harga mulai Rp700 jutaan yakni Ionic 5 Prime reguler hingga Rp845 juta untuk Ionic 5 signiture long range dan kebanyakan dibeli oleh pengusaha atau juga generasi milenial yang kaya pasalnya perawatan mobil ini terbilang praktis.

BACA JUGA:Buruan Daftar Program Subsidi Tepat Sasaran Pertamina

Dari keunggulan, mobil listrik dinilai lebih ramah lingkungan karena gas buangnya bersih, tidak berisik, ramah perawatan sehingga lebih hemat karena tidak perlu sering bengkel ganti oli, busi, saringan bensin, dan lainnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: