Rumah Semi Permanen di Pangeran Ratu Ludes Terbakar

PALEMBANG, PALPRES.COM - Satu rumah di Jalan Pangeran Ratu, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Palembang, tepatnya di dekat Masjid Cheng Ho, hangus terbakar.

Peristiwa ini terjadi pada Jumat (19/8) sekitar pukul 07.15 WIB,  dan membakar satu buah rumah semi permanen, hingga hanya menyisahkan dinding rumah saja, sedangkan yang lainnya ludes terbakar.

"Rumah yang terbakar itu dihuni oleh Rusmiati (82), kami memanggilnya Mbah. Kami bersama warga sekitar sini mengangkatnya dari dalam rumah," jelas warga setempat, Adi.

Kobaran api dapat dipadamkan, setelah dua unit mobil pemadam kebakaran dari pos damkar SU II dikerahkan untuk memadamkan api.

BACA JUGA: Si Jago Merah Porak-porandakan Rumah Warga di Talang Banten Lahat

Sementara itu, Mbah Rusmiati mengatakan bahwa api berasal dari konsleting listrik di dalam rumahnya.

"Tidak tahu lagi saya mau tinggal dimana, rumah saya tidak ada lagi, karena habis terbakar," ungkapnya.

Mendapati informasi adanya peristiwa kebakaran, pihak kepolisian dari identifikasi, piket Reskrim, SPKT Polrestabes Palembang, dan Polsek SU I Palembang, mendatangi lokasi kejadian untuk lakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Sebelumnya, Si jago Merah kembali memporak-porandakan rumah yang berada di Talang Banten Kelurahan Pasar Lama, Kecamatan Kota Lahat.

BACA JUGA:Satu Unit Rumah Permanen Rusak Berat Akibat Si Jago Merah

Kejadian kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 13.50 WIB, Senin (15/8/2022).

Plt Kepala Dinas Pol PP, Linmas dan Damkar Lahat, Herry Kurniawan SSTP Msi membenarkan, terjadi kebakaran di Talang Banten, lokasi terjadi kebakaran termasuk lokasi padat penduduk.

“Terdata sampai dengan saat ini ada 10 rumah yang terdampak dari kebakaran, diantaranya enam rumah rusak berat dan empat rumah rusak ringan,” jelasnya.

Dilanjutkan Herry, adapun nama pemilik rumah diantaranya, Mina Iskandar (60) Pedagang, Baduul Muib (49) Buruh Harian, Sardi (53) Butuh Harian, Japo (37) tukang Ojek, Samiah (65) pedagang, Rusidi (58) buruh harian, Yusmawati (50) pedagang, Hasan (56) Buruh Harian, Bahrun (58) dan Lolol (23) pedagang.

BACA JUGA:Si Jago Merah Mengamuk di Lorong Manggar 1

“Diperkirakan asal api dari arus pendek listrik. Api bermula dari Rumah Min Iskandar dikarenakan lokasi padat penduduk api, dengan mudah menyambar rumah lainnya,” ungkapnya.

Untuk penanggulangan, sambung dirinya, turun tiga unit mobil pemadam kebakaran yakni masing-masing satu Unit mobil tangki Suplay, Unit Mobil Suplay BPBD dan Mobil Suplay DLHD.

“10 personel BPBD, 5 Personel Satlantas Polres Lahat dan 3 Personel DLHD dengan personel damkar dan Pol PP,” ucap Herry.

Alhasil, kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.45 WIB dengan dilanjutkan pendinginan di lokasi kejadian.

BACA JUGA:Tiga Bulan, 11 Kali Terjadi Kebakaran Lahan di Ogan Ilir

“Kendati memang tidak ada korban jiwa, namun kerugian diperkirakan ratus juta rupiah,” tutup Herry.  

Sumber: palpres.com