Tim SAR Gabungan Temukan Jasad Dava

PALPRES.PALPRES.COM –Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palembang melanjutkan pencarian Dava, balita yang jatuh dan tenggelam di aliran pembungan air Kecamatan Ilir Timur I Palembang, Rabu, 24 Agustus 2022.

Dengan menggunakan metode penyisiran hari kedua melalui aliran pembuangan air, Tim SAR gabungan menyusuri sepanjang aliran pembuangan air menuju hilir.

Saat penyisiran, tim fokus pada tumpukan-tumpukan sampah atau tempat-tempat yang dicurigai korban tersangkut.

Hingga akhirnya sekitar pukul 08.05 WIB, korban akhirnya ditemukan mengapung dipinggir sungai dalam keadaan meninggal dunia.

Jasad korban berjarak sekitar 1, 41  Km dari lokasi awal korban tenggelam.

Kepala Basarnas Palembang Hery Marantikan, S.H, M.Si saat diwawancarai membenarkan korban telah ditemukan oleh Tim SAR Gabungan.

“Korban ditemukan berjarak sekitar 1, 41 KM dari lokasi awal korban dinyatakan hanyut.

Hari ini merupakan hari kedua pencarian yang dilakukan oleh Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI/Polri, Pemda serta masyarakat,” jelas Hery.

Hery bersyukur, korban ditemukan mengapung ditepi aliran pembuangan air, walau dalam keadaan meninggal dunia.

Selanjutnya Tim SAR gabungan langsung mengevakuasi korban, dan dibawa kerumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga guna dilakukan proses pemakaman.

Diakhir keterangannya, Hery mengucapkan terima kasih kepada seluruh Potensi SAR yang terlibat dalam proses pencarian korban.

Hery juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk membiasakan hidup yang selalu mengutamakan keselamatan, baik secara perorangan maupun secara bersama agar peristiwa seperti ini tidak terulang kembali

Diberitakan sebelumnya pada Selasa, 23 Agustus 2022, sekira pukul 16.40 WI, seorang balita berusia 1 tahun 8 bulan bernama Dava, jatuh dan tenggelam di tepian aliran pembuangan air.

Saat itu  warga Kec. Ilir Timur I Kota Palembang ini sedang bermain bersama 5 orang temannya di tepian aliran pembuangan air namun.

Nahas korban terjatuh dan tenggelam di aliran Pembuangan Air tersebut.

Pemancing Tenggelam

Saat sedang memancing di Sungai Ogan, Koidin (60), tercebur dan tenggelam usai terseret arus.

Hingga kini, warga Desa Tanjung Mas Kec. Rantau Alai Kab. Ogan Ilir Sumsel itu belum ditemukan.

Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palembang yang menerima informasi korban tenggelam di Sungai Ogan, Jumat (19/8) sekitar pukul 20.40 WIB dari Nikmat, anggota BPBD Ogan Ilir, langsung menerjunkan personel ke lokasi untuk melakukan operasi SAR.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palembang Hery Marantika S.H, M.Si eengarahkan 1 Tim Rescue KPP Palembang menuju lokasi kejadian untuk proses pencarian terhadap korban.

 “Di lokasi, Tim Rescue KPP Palembang akan berkoordinasi dan mengkoordinir dengan unsur SAR Gabungan untuk melakukan Operasi SAR tersebut,” ujar Hery.

Hery menambahkan, unsur SAR gabungan yang terlibat yakni Basarnas, TNI/Polri, Pemda setempat seperti pihak Desa, BPBD, Damkar, serta pihak medis terdekat dan unsur potensi SAR lainnya.

Diakhir keterangan Hery mengimbau kepada masyarakat Sumsel pada Uumumnya dan Khususnya di Kab.Ogan Ilir, untuk membiasakan hidup selalu mengutamakan keselamatan, baik decara perorangan maupun bersama-sama.

Sumber: