Operasi Zebra Musi 2022 Dimulai, Bidik 7 Pelanggaran

PALEMBANG, PALPRES.COM - Operasi Zebra Musi 2022 dimulai Senin, 3 Oktober 2022 hingga 16 Oktober 2022, dengan sasaran pengemudi motor dan pengendara mobil.

Dalam operasi itu, pihak Kepolisian dibantu oleh TNI, Dinas Perhubungan (Dishub) dan Sat Pol PP.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhammad Ngajib mengatakan, bahwa ada tujuh item yang disasar untuk pengemudi motor maupun pengendara mobil. 

Yakni pengemudi kendaraan bermotor yang menggunakan ponsel saat berkendara, pengendara kendaraan bermotor yang masih dibawah umur.

BACA JUGA:Operasi Zebra Musi Dimulai, Astra Motor Sumsel Ingatkan Cari Aman

Lalu, pengendara motor berboncengan lebih dari satu orang, tidak memakai helm SNI dan tidak menggunakan safety belt.

Kemudian, pengemudi kendaraan bermotor dalam pengaruh atau mengkonsumsi alkohol, melawan arus, dan melebihi batas kecepatan. 

Selanjutnya, pengemudi tidak dilengkapi surat kendaraan bermotor, dan melanggar rambu serta marka jalan.

Sementara itu, Kasat Lantas, Kompol Rendy Surya Aditama melalui Kanit Kamsel, AKP Irma mengatakan Operasi Zebra Musi 2022 lebih mengedepankan kepada preventif dan pre-emtif dan sudah membentuk satgas deteksi.

BACA JUGA:Operasi Zebra Musi 2022, Tekan Lakalantas dan Pelanggaran Lalu Lintas

"Satgas ini terdiri dari Kaposko, Satuan Lalu Lintas, satgas Binlu dan satgas Gakkum, yang mana disini untuk satgas Binlu kita tetapkan melalui imbau kegiatan preventif dan pre-emtif yang edukasi, imbauan, sosialiasi kepada masyarakat, melalui media sosial, elektronik, dan lainnya," jelas AKP Irma.

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk mematuhi peraturan lalu lintas dan pihaknya sedini mungkin melakukan pencegahan dengan melaksanakan patroli. 

"Patroli ke lokasi yang rawan kecelakaan lalu lintas," tambahnya.

Operasi sendiri menerjunkan 30 personel untuk mengimbau kepada masyarakat, namun secara keseluruhan anggota lalu lintas yang berada di lapangan ikut melaksanakan Operasi Zebra.

Sumber: palpres .com