WNI Mabuk Hingga Serang Pramugari, Pesawat Turkish Airlines Mendarat Darurat
tangkapan layar penumpang Turkish Airlines yang mabuk hingga serang pramugari -instagram-instagram @terang_media
JAKARTA,PALPRES.COM- Maskapai Penerbangan Turkish Airlines dengan rute perjalanan Turki-Jakarta terpaksa harus mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Medan.
Kejadian ini terjadi pada Selasa 11 Oktober 2022 dimana pesawat Turkish Airlines yang seharusnya mendarat di Bandara Soekarno-Hatta terpaksa mendarat darurat di Bandara Kualanamu-Medan.
Pedaratan darurat pesawat Turkish Airlines ini dilakukan lantaran ada seorang penumpang yang merupakan warga negara Indonesia (WNI) bernama Muhammad John Jaiz Boudewijn yang mabuk hingga menyerang kru pesawat.
Aksi tidak pantas WNI ini direkam oleh penumpang yang berada di satu pesawat tersebut dan sudah beredar di jagat media sosial.
BACA JUGA:Berlaku Hari Ini! Naik Pesawat Tak Perlu Tes PCR dan Antigen Lagi, Ini Syaratnya
Dalam video tersebut terlihat kru pesawat mencoba menegur dan menenangkan penumpang yang mabuk tersebut yang terdengar seperti mengamuk.
Namun kru pesawat justru mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari penumpang tersebut, bahkan hingga ditendang.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menceritakan jika awalnya salah seorang pramugara meminta penumpang tersebut untuk tertib, namun ditolak hingga melakukan pemukulan kepada pramugara.
BACA JUGA: Kolaborasi BNI-Garuda-Lion, Tekan Harga Tiket Pesawat
"Informasi dari petugas Turkish Airlines di Bandara Soetta bahwa delayed terjadi dikarenakan adanya penumpang WNI di pesawat Turkish Airlines yang mabuk kemudian memukul salah seorang kru/pramugara pesawat Turkish Airlines saat pesawat masih mengudara," jelas Zulpan, Rabu 12 Oktober 2022.
Aksi main hakim sendiri WNI yang mabuk ini terhadap pramugari ini memancing kemarahan dari penumpang dan kru lain membuat WNI yang mabuk dipukul oleh penumpang lain hingga mengalami luka.
Zulpan mengatakan, pihak maskapai Turkish Airlines lalu memutuskan mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara. John lalu diturunkan untuk mendapatkan perawatan.
"WNI yang diduga mabuk saat ini menjalani perawatan di Klinik kesehatan pelabuhan Kualanamu (KMO) dengan kondisi mengalami luka-luka," jelas Zulpan.
BACA JUGA:Warga Lubuklinggau Berharap Harga Tiket Pesawat Turun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: