Honda

Crane Nyungsep, Jalan Jagaraga-Pemkab OKUS Ditutup Tiga Hari

Crane Nyungsep, Jalan Jagaraga-Pemkab OKUS Ditutup Tiga Hari

Proses evakuasi crane yang dilakukan petugas di kawasan tanjakan Pak Mulu, Dusun Semelokan, Jalan Pemkab-Jagaraga, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan.-Foto: Andre/palpres.com-

MUARADUA, PALPRES.COM – Akses jalan dari Jagaraga hingga Pemkab OKU Selatan terpaksa ditutup akibat crane yang nyungsep.

Bahkan diketahui jika crane atau derek jangkung sudah nyungsep sejak tiga hari lalu.

Informasi yang dihimpun palpres.com, crane tersebut jatuh ke jurang tepatnya di kawasan tanjakan Pak Mulu, Dusun Semelokan, Jalan Pemkab-Jagaraga, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan.

Akibat insiden ini, akses jalan di kawasan tersebut ditutup sementara waktu.

BACA JUGA:12 Kali Diajukan, Akhirnya Jalan Talang Jawa Selatan Akan Diaspal

BACA JUGA: Ferdy Sambo Perintahkan Hapus CCTV Tunjukkan Brigadir J Masih Hidup

Waktu penutupan sendiri sudah berlangsung selama tiga hari.

Diketahui, evakuasi sendiri sejak Senin, 17 Oktober 2022 kemaren dan hingga hari ini, Rabu 19 Oktober 2022.

Selama evakuasi berlangsung, sehingga kendaraan dialihkan sementara waktu melintasi Desa Tanjung Beringin.

"Sudah tiga hari kami terpaksa memutar, akibat ada evakuasi Crane masuk jurang di Tanjakan Jalan Jagaraga ini," ucap Oki salah satu warga setempat, Rabu, 19 Oktober 2022.

BACA JUGA:Kemenkes Larang Masyarakat Konsumsi Obat Sirup, Ganti dengan Tablet Atau Kapsul

BACA JUGA: Dana Swadaya Masyarakat, Warga Desa Tanjung Raya Gotong Royong Cor Jalan 300 Meter

Dikatakan, evakuasi sendiri dilakukan oleh petugas masih terus dilakukan dengan menurunkan satu unit Crane dari Jakarta.

"Kata petugasnya Crane milik Perusahaan Pembangunan Waduk Tiga Dihaji," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: