Honda

Astaga! Produksi Sampah di Palembang 1,1 Ton Perhari

Astaga! Produksi Sampah di Palembang 1,1 Ton Perhari

Sampah yang dihasilkan penduduk Kota Palembang mencapai 1.180 ton perhari.-Alhadi Farid-Palpres.com

BACA JUGA:Peruntungan Zodiak Sagitarius 20 Desember 2022, Siap-siap Bertemu Jodoh?

Selain itu, Pemerintah Kota Palembang bekerja sama dengan PT Indo Green Power akan membangun konstruksi proyek pengolahan sampah menjadi energi listrik atau PSEL.

Rencananya proyek ini akan dimulai pada 2023.

"Proyek PSEL atau Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) ini dalam kajian jual-beli listrik oleh PLN sudah dinyatakan lulus dan layak. Kami saat ini juga sedang melakukan analisis dampak lingkungan (amdal). Ini menjadi sebuah solusi kami untuk mengatasi sampah," katanya.

Upaya sementara dilakukan DLHK Palembang bekerja sama dengan badan usaha lain untuk mengangkut sampah. 

Sebelumnya, Pemerintah Kota Palembang melanjutkan kerja sama dengan PT Indo Green Power (IGP) untuk pembangunan pengolahan sampah secara termal. 

Hal ini sudah disetujui sebagian besar anggota DPRD Kota Palembang.

Sebagian besar sampah di Kota Palembang berasal dari rumah tangga.

Setiap harinya, petugas Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) kota ini mengangkut 1.200 - 1.400 ton sampah, yang kemudian dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sukawinatan.

Wali Kota Palembang Harnojoyo berkeinginan sampah dituntaskan dengan baik dan menghasilkan energi listrik.

Hal ini diharapkan segera terwujud melalui kerja sama dengan IGP. 

RM Yusuf Indra Kusuma dari Fraksi PDI Perjuangan DPRD Palembang, menilai, upaya ini memang efektif untuk mengatasi tumpukan sampah, tapi tidak efisien di sisi keuangan daerah.

Sebab, Pemkot harus membayar Biaya Layanan Pengelolaan Sampah (BLPS) seharga Rp400 ribu per ton kepada IGP.

"Dengan rata-rata sampah perhari 1.200 ton, maka biaya yang harus dibayar perhari RpRp480 juta atau sekitar Rp100 miliar per tahun," katanya.

Biaya itu dinilai terlalu tinggi dan membebani APBD Kota Palembang.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: