Banyak yang Belum Tahu, Ini Lho Manfaat dari Dedak Padi

LAHAT, PALPRES.COM- Dedak atau sekam padi yang ditutuk (ditumbuk) dengan menggunakan mesin penggiling, rupanya memiliki nilai sangat ekonomis. 

Biasanya padi yang akan diambil biji berasnya dibuang begitu saja, akan tetapi, ada manfaat dibalik ini semua.

"Sekam padi yang habis ditumbuk biasanya digunakan untuk makanan tambahan ternak unggas. Namun kini juga bisa dimanfaatkan untuk sebagai tempat penghangat ayam potong," ucap Kurmala, Pemilik Penggiling Padi, di Desa Banjar Negara, Kecamatan Lahat Selatan, Kurmala, Ahad 29 Januari 2023.

Peluang ini, masih kata Kurmala, dimanfaatkan sebaik mungkin, untuk menyambung hidup sehari-hari keluarganya.

BACA JUGA:Babinsa Koramil 405-11/TS Ajarkan Para Petani Cara Pilih Benih Baik Hingga Cara Tanam Padi

"Ayam potong yang baru saja sampai dari tempat pengembangbiakan di Lampung, nah dedak ini dipakai sebagai tempat ayam biar hangat," ungkapnya.

Dirinya menambahkan, harga dedak yang dijual ke kandang ayam hanya dihargai Rp 6.000 satu kilogram. Sekali angkut bisa mencapai puluhan ton. 

“Lumayan lah buat tambah-tambah jajan anak sekolah dan kebutuhan dapur biar asap ngepul," jelas Kurmala.

Kurmala menerangkan, dedak padi tersebut dijual ke kandang ayam yang berada di Satuan Pemukiman (SP) 6 Bengkurat, Kelurahan Saribungamas, Kecamatan Kota Lahat. 

BACA JUGA:Ayo Pahami Arti Lambang Kabupaten Lahat! Apa Saja Makna-maknanya, Yuk Telusuri

"Mereka yang ambil langsung ke penggilingan padi, walaupun kita antar pun harga jualnya tetap sama," sebutnya.

Dirinya menuturkan, biasanya petani yang menutuk padi di tempatnya bisa mencapai ratusan ton, karena di areal sini memang banyak sekali persawahan.

"Dari dulu, petani-petani banyak yang menutuk padinya disini, sudah ada langganan tetap, kendatipun kini sudah banyak usaha serupa," ulas Kurmala.

Kurmala menerangkan, bahkan dari luar Kecamatan Lahat Selatan pun, ada juga yang melakukannya disini. Hal ini, harganya yang dipatok tidaklah mahal.

Sumber: palpres.com