KDEI Taipei Komitmen Lindungi Pekerja Migran Indonesia di Taiwan
Penyerahan cinderamata SMSI kepada pimpinan Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei di Taipei Taiwan, baru- baru ini.-Dok-SMSI
TAIPEI, PALPRES.COM - Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di TAIPEI berkomitmen memberikan perlindungan, bagi para Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Taiwan.
Selain itu, juga memastikan agar mereka mendapatkan hak-haknya sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja di luar negeri.
“Meskipun Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Taiwan, negara tetap hadir untuk memberikan perlindungan bagi Pekerja Migran Indonesia di Taiwan,” kata Analis Departemen Tenaga Kerja KDEI Noerman Adhiguna kepada lima wartawan Indonesia yang tengah berkunjung ke Taipei, Taiwan, belum lama ini.
Para wartawan dimaksud tergabung dalam organisasi Serikat Media Siber Indonesia (SMSI).
BACA JUGA: UMKM Cepat Daftar Kartu Prakerja 2023, Saldo Rp700.000 Bisa Cair ke Akun DANA-mu
Mereka berkunjung ke Taiwan atas undangan Biro Pariwisata Kementerian Transportasi dan Komunikasi Taiwan untuk menghadiri “Taiwan Lantern Festival” (Festival Lentera Taiwan).
Festival lampion itu sendiri berlangsung dari 4 hingga 19 Februari 2023.
Adapun lima wartawan senior dimaksud adalah Aat Surya Safaat (Pemred Asatu online), Retno Intani (Dewan Redaksi indonesiatoday.co), Umi Syarifah (Pemred Sudut Pandang), Jon Heri (Pemred jodanews.com), dan Yono Hartono (Pemred korandetak.com).
Menurut Noerman, saat ini jumlah PMI di Taiwan mencapai lebih dari 250 ribu orang.
BACA JUGA:Saldo BLT Sembako BPNT Cair Maret 2023, Pemilik e-KTP Bisa Dapat Rp300.000 Per Bulan
Dengan jumlah yang begitu banyak, tidak dapat dielakkan adanya beberapa kasus yang melibatkan para PMI, baik yang memiliki status keimigrasian valid, maupun yang berstatus sebagai overstayer.
KDEI Taipei, lanjutnya, secara proaktif memberikan himbauan agar para PMI selalu up-to-date dengan situasi terkini.
Topik imbauan KDEI Taipei cukup beragam, mulai dari sosialisasi peraturan-peraturan setempat, waspada penipuan lowongan kerja di sosial media, hingga bahaya narkoba.
Imbauan-imbauan itu dilakukan, baik secara tatap muka melalui berbagai kegiatan KDEI Taipei, melalui Satgas PMI yang tersebar di seluruh Taiwan, maupun melalui sosial media KDEI Taipei.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: smsi