Honda

Belasan Pelajar di Ogan Ilir Diamankan Polsek Pemulutan, Ada Apa?

Belasan Pelajar di Ogan Ilir Diamankan Polsek Pemulutan, Ada Apa?

Kapolsek Pemulutan, AKP Herry Yusman saat menasihati para pelajar yang tertangkap hendak melakukan tawuran.-Wijdan-palpres.com

INDRALAYA.PALPRES.COM - Belasan pelajar Kabupaten Ogan Ilir diamankan pihak Polsek Pemulutan Polres Kabupaten Ogan Ilir, pada Sabtu 04 Maret 2023.

Belasan Pelajar dari salah satu SMA swasta di Pemulutan, Desa Pemulutan Ilir Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir ini, terpaksa diamankan karena diduga akan melakukan tawuran.

Demkian disampaikan Kapolres Ogan Ilir, AKBP Andi Baso Rahman melalui Kapolsek Pemulutan, AKP Herry Yusman.

Menurut Kapolsek pada Sabtu 04 Maret 2023 sekira pukul  11.30 WIB, Polsek Pemulutan mendapatkan informasi dari masyarakat dan Guru salah satu SMA swasta di Pemulutan bahwa adanya pelajar yang hendak tawuran di SMA tersebut," ujar Kapolsek, Minggu 05 Maret 2023.

BACA JUGA:Selisih Paham Gegara Pulsa DANA, Akhirnya Berujung Penganiayaan

Kemudian katanya, Tim  Opsnal yang dipimpinnya dan dampingi Kanit Reskrim Ipda Ettah Yuliansyah, mendatangi TKP dan mengamankan 15 pelajar yang diduga terlibat tawuran tersebut.

"Pelajar yang kita amankan, ada dari beberapa SMA sederajat atau SMK Pemulutan, dan ada juga dari SMK Palembang, dan beberapa yang tidak sekolah seumur mereka," tuturnya.

Dalam beberapa pelajar yang akan tawuran ini, Polsek Pemulutan mengamankan barang bukti sebilah senjata tajam yang bergagang bekas sapu yang berukuran lebih kurang 1 Meter,  3 batang kayu bekas, dan 2 buah batu bata.

"Dilakukan interogasi terhadap 15 orang pelajar tersebut, mereka mengaku melakukan penyerangan terhadap pelajar di SMA swasta di Desa Pemulutan Ilir. 

BACA JUGA:Dianiaya Tetangga, Warga Lorong Banten Lapor Polisi

Mereka membawa alat bantu berupa sajam, batu bata, kayu dan alat-alat keras untuk dijadikan senjata," papar Kapolsek.

Dikatakan Kapolsek, aksi tawuran tersebut dapat dicegah  karena Anggota Polsek Pemulutan cepat mendatangi TKP dan mengamankan pelajar-pelajar tersebut. 

"Namun rombongan pelajar tersebut sempat sudah melakukan pelemparan batu dan kayu terhadap pelajar dari SMA swasta yang sedang berdiri di pinggir jalan, sehingga para pelajar dari SMA itu berlari untuk menyelamatkan diri," jelas Kapolsek.

Lebih lanjut katanya, pada pukul 16.30 hingga 20.00 WIB pelajar yang diamankan tersebut dilakukan pembinaan dan kemudian diserahkan ke orang tua nya masing-masing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres .com