Gombloh Balada Musisi Legendaris Sejati
gombloh diradio kugadaikan cintaku-youtube gombloh-topik-
BACA JUGA:Album Reinkarnasi Hanin Dhiya, Ini Chord Gitar Lagu Lalu Usai
Lalu merilis album yang lagu-lagunya berbahasa Jawa dengan judul 'Sekar Mayang' 1981.
Terimakasih Indonesiaku 1981, Pesan Buat Kaum Belia dan Berita Cuaca di 1982, Kami Anak Negeri di tahun 1983.
Gombloh menjadi lebih populer dan mendapat penghasilan yang besar, saat ia mulai solo karier lewat album 'Gila'
Kesuksesan itu tidak membuatnya menjadi kaya, Karena Gombloh lebih suka menghabiskan pendapatannya untuk keluarga, kawan, makan-makan gratis bersama abang becak, pengangguran, dan para pedagang lain di Surabaya.
BACA JUGA:Anji Rilis Sampai Mati, Ini Lirik dan Chordnya
Gombloh memiliki rasa setia kawan tinggi dan jiwa yang merdeka, namun tidak memikirkan diri sendiri dan kesehatan.
Dia seorang perokok berat dan sering begadang, kebiasaan itulah yang membawanya pada penyakit paru paru yang akhirnya merenggut nyawa.
Gombloh meninggal dunia di Surabaya setelah sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Soetomo Surabaya sejak sepekan sebelumnya.
Saat itu dikabarkan bahwa Gombloh mengalami muntah darah.
BACA JUGA:20 Dekade Superglad Rilis Aku Malam Ini, Berikut Lirik dan Chordnya
Pihak rumah sakit, mengatakan Gombloh mengalami penyakit paru-paru kering kronis yang diidapnya selama lebih dari 15 Tahun.
Menurut salah seorang temannya, beberapa waktu sebelum meninggal, sering kali Gombloh mengeluarkan darah bila sedang bicara atau bersin.
Jenazah Gombloh disemayamkan di rumah duka di kompleks Wisma Karya Bakti Surabaya Blok SS Nomor 23.
Berikut Redaksi kembali menuliskan lirik dan chord lagu dari Sang Legendaris Gombloh yaitu 'Di Radio ( ku gadaikan cintaku )', selamat bernostalgia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: