Honda

SMAN 1 Indralaya Bakal Jadi Satu-satunya Sekolah Penggerak di OI, Apa Itu?

SMAN 1 Indralaya Bakal Jadi Satu-satunya Sekolah Penggerak di OI, Apa Itu?

Kepala SMAN 1 Indralaya, Pudyo Laksono, S.Pd,-Wijdan-palpres.com

INDRALAYA, PALPRES.COM – Tepat Juli 2023, SMAN 1 INDRALAYA, Kabupaten Ogan Ilir, akan menerapkan program Sekolah Penggerak.

Apa itu Sekolah Penggerak?

Sekolah Penggerak adalah sekolah yang berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistic, dengan mewujudkan profil pelajar Pancasila yang mencakup kompetensi dari karakter yang diawali dengan SDM yang unggul (Kepala Sekolah dan Guru).

Menurut Kepala SMAN 1 Indralaya, Pudyo Laksono, S.Pd, Sekolah Penggerak ini ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan dan Ristek.

BACA JUGA:Hasil Pemuktahiran Data, 6 Golongan Ini Tidak Lagi Dapat Bansos PKH, BPNT dan KIS PBI

"Berlakunya sekolah ini atau programnya pada Juli 2023-Juli 2026, itu proses kami harus mencapai beberapa target selama tiga tahun, nah satu tahun terakhirnya 2026-2027 pengibasan," tuturnya.

Dikatakan Pudyo, tahun 2023 Angkatan III di Sumsel ada 14 sekolah yang ditunjuk untuk program Sekolah Penggerak.

"Salah satunya Ogan Ilir, yakni SMA I Indralaya, lalu 1 Prabumulih, 4 Muara Enim, 4 Muba, 1 Mura, 1 OKU, 1 OKU S, dan 1 PALI,” tuturnya seraya mengatakan dari total SMA Negeri yang ada 300 an.

Sekolah Pengerak ini katanya, pastinya mendapatkan BOS Kinerja

BACA JUGA:Bakal Ada BLT dari Kemensos Rp600.000 Cair Minggu ini, Begini Cara Dapatnya!

"Kalau yang sudah jalan ini ada BOS reguler, karena kita melakukan program pemerintah, kita mendapatkan BOS Kinerja," ungkapnya.

BOS kinerja ini katanya, dipakai untuk 5 kegiatan yang membedakan dengan sekolah regular, salah satunya adalah program pembelajaran berpusatkan pada siswa.

"Jadi bapak ibu guru harus berkomitmen mengubah manset, kalau selama ini pembelajarannya banyak dari guru karena karakter anak di kelas itu berbeda-beda, Bapak ibu guru harus mau memahami potensi setiap anak itu bisa dikembangkan," sambungnya

Oleh karena itu lanjutnya, dari dana BOS Kinerja itu akan digunakan untuk In-house training, bagaimana yang mesti perlu ditingkatkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.com