Honda

Desa Sukajadi Bangun Gedung Serbaguna Nan Megah dan Mewah, Intip Yuk

Desa Sukajadi Bangun Gedung Serbaguna Nan Megah dan Mewah, Intip Yuk

Kades Sukajadi, Nover Anaiti didampingi Camat Pseksu, Ega Warti SP MM, Forkompimcam dan perangkat desa, sedang berada di lokasi pembangunan gedung serbaguna-PALPRES.COM-

LAHAT, PALPRES.COM - Pada kegiatan dana desa (DD) tahun anggaran (TA) 2023, Desa Sukajadi, Kecamatan Penjalang Suku Empayang Kikim Saling Ulu (Pseksu), Kabupaten LAHAT membangun gedung serbaguna yang bisa dikatakan megah dan mewah.

"Betul, kita bangun diatas lahan seluas 15 x 30 meter persegi, yang semuanya pendiriannya bersumber dari DD TA 2023," ucap Kepala Desa (Kades) Sukajadi, Nover Anaiti, via ponsel, Selasa 30 Mei 2023.

Nover Anaiti menjelaskan, untuk titik nol sendiri sudah dilaksanakan sekaligus pengukuran kontruksi bangunan.

"Saya selaku kades, tidak mau main-main dalam hal pembangunan yang nantinya dimanfaatkan oleh masyarakat, mulai dari kontruksi, jenis besi yang dipakai, bahkan tiangnya pun menggunakan sistem ceker ayam," jelasnya.

BACA JUGA:Nenek 92 Tahun Ini Harus Menabung 40 Tahun untuk Bisa Naik Haji

Hal ini, sambung dia, agar bangunan tersebut berdiri kokoh dan betul-betul kuat, dikarenakan posisinya berada sedikit diatas sehingga membutuhkan kontruksi kuat.

"Makanya, saya buat pada tiangnya sistem ceker ayam, malahan ada 60 batang tiang akan berdiri, sebagai wujud kecintaan kepada penduduk desa," terang Nover Anaiti.

Nover Anaiti menjelaskan, gedung serbaguna ini setelah selesai 100 persen, akan terlihat megah dan mewah, untuk memberikan kesan yang baik dan terdepan.

"Nantinya, kedepannya bisa digunakan berbagai acara baik masyarakat Desa Sukajadi sendiri, maupun desa tetangga supaya kegiatan dapat terkoordinir," tegasnya.

BACA JUGA:KEREN, Ada Alpukat Aligator di Kabupaten Lahat, Yuk Intip Bentuknya

Terpisah, Camat Pseksu, Ega Warti SP MM menuturkan, pihaknya begitu mendukung dan mengapresiasi sekali, pembangunan gedung serbaguna di Desa Sukajadi.

"Ini sangat besar, megah dan kokoh karena pondasi yang digunakan begitu baik, bahkan pada tiap tiang menggunakan ceker ayam," paparnya.

Dirinya berharap agar sekiranya kepada Pemerintah Desa (Pemdes), dalam menentukan program kerja untuk dibahas dan dimusyawarahkan terlebih dahulu, sehingga menghasilkan kesepakatan bersama.

"Sehingga ketika membangun, tidak ada lagi timbul permasalahan dan terpenting penggunaan anggaran jangan sampai terjadi kesalahan," tutup Ega Warti. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: