Gotong Royong Lakukan Tebas Bayang, Begini Harapan Kepala Desa

LAHAT, PALPRES.COM - Pemerintah Desa (Pemdes) Lubuk Selo, Kecamatan Gumay Ulu, Kabupaten LAHAT, melakukan tebas bayang dengan membersihkan rerumputan yang tinggi, sehingga menutupi kanan-kiri jalan, bahkan pandangan saat berkendara hingga sejauh 4 kilometer (KM).

"Betul, tebas bayang ini untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas (Lalin), apalagi akses jalan penghubung pun banyak dilewati kendaraan roda dua dan empat," sebut Kepala Desa (Kades) Lubuk Selo, Ahmad Yaumal, Selasa 30 Mei 2023.

Ahmad Yaumal menerangkan, kegiatan ini sepenuhnya dibantu oleh perangkat desa maupun masyarakat desa, yang begitu antusias membersihkan rerumputan.

"Kalau malam, jarak pandang akan tidak terlihat karena tertutup ilalang yang tinggi tersebut, makanya kita bergotong royong menebas dengan mesin rumput," urainya.

BACA JUGA:Mainkan Aplikasi Ini, Saldo DANA Gratis Rp150 Ribu Langsung Jadi Punya KamuBACA JUGA:Kesal Rumahmu Banyak Tikus? Ini Cara Efektif Mengusirnya

Dirinya menambahkan, tebas bayang tersebut mulai dari perbatasan Lematang terus menuju batas Desa Sumber Karya ke Lubuk Selo, begitu pula di Dusun 1 dan 2 selesai dikerjakan.

"Alhamdulillah, titik-titik yang memang menjadi kunci selama ini, bersih dan kini bagi pengendara bisa melintas dengan aman dan nyaman, hanya saja, kehati-hatian tetap prioritaskan," jelas Ahmad Yaumal.

Pemdes, lanjut Ahmad Yaumal, akan terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat desa. 

"Mudah-mudahan, semuanya berjalan sebagaimana mestinya agar penduduk desa, pun menikmati sarana prasarana yang memadai," harapnya.

BACA JUGA:Jemput Bola Layani Perekaman e-KTP, Disdukcapil Hadapi Permasalahan Ini

Sementara itu, Camat Gumay Ulu, Tarmidi SSos MM menyebutkan, pihaknya mengapresiasi sekali, atas apa yang dikerjakan jajaran Pemdes Lubuk Selo, dengan membersihkan ilalang yang tertutup cukup tinggi.

"Sehingga dampaknya menganggu pandangan pengendara, dengan ditebas bayang, sudah barang tentu mampu memberikan kontribusi positif bagi perkembangan desa dan juga kehidupan bersosial," sebutnya.

Dirinya meminta, agar sekiranya kepada desa-desa lain pun dapat mengikuti hal serupa, supaya program kerja yang menjadi dasar penilaian bagi warga, benar-benar dilaksanakan secara sebaiknya.

"Bergotong royong inilah, yang terus kita tingkatkan dengan begitu, seluruh urusan pun selesai tepat waktunya dan cepat," beber Tarmidi. *

Sumber: