4 Fenomena Dasar Lautan yang Tak Masuk Akal dalam Al-Quran, Namun Terbukti Secara Sains

3. KEGELAPAN DI DASAR LAUT

Terdapat banyak hal terkait fenomena alam telah dijelaskan oleh Alquran dan sains, dan salah satunya adalah perihal kegelapan di laut dalam, wilayah di mana manusia tidak akan bisa hidup.

Di laut dalam sendiri, ternyata juga memiliki gelombang besar yang berada di lokasi terdalam lauatan, bahkan pada kedalaman laut 1000 meter cahaya pun tidak bisa menjangkaunya.

Sekitar tahun 1900M, para peneliti mengungkapkan adanya kegelapan dan gelombang di dasar laut.

Di dalam Al-Qur'an hal ini telah dijelaskan terlebih dahulu melalui surah An-Nur ayat 40 yang artinya: “Atau (keadaan orang-orang kafir) seperti gelap gulita di lautan yang dalam, yang diliputi oleh gelombang demi gelombang, di atasnya ada (lagi) awan gelap. Itulah gelap gulita yang berlapis-lapis. 

Apabila dia mengeluarkan tangannya hampir tidak dapat melihatnya.” (QS. An-Nur: 40).

BACA JUGA:Usia 21 Tahun Kamu Belum Kuasai 5 Hal Ini, Artinya Kamu Belum Dewasa

4. DUA LAUT YANG BERTEMU TAPI TIDAK SALING MENYATU

Fenomena dua air laut yang tidak menyatu seperti ini terjadi di Selat Gibraltar.

Para ilmuwan menerangkan bahwa penyebab terjadinya fenomena tersebut Ada fenomena unik di mana dua air laut tidak menyatu.

Ketika dua lautan ini bertemu, namun airnya mempertahankan sifat individu seperti suhu, warna, dan kepadatan.

Di dalam Al Quran telah dijelaskan bahwa ada dua laut yang saling bertemu namun di antaranya memiliki batasan.

Ini terjadi di Selat Gibraltar yang menghubungkan Lautan Mediterania dan Samudra Atlantik.

Fenomena bertemunya dua lautan ini telah dijelaskan Al Quran surah Ar-Rahman ayat 19-20.

"Dia membiarkan dua lautan, yang keduanya kemudian bertemu [berdampingan]. Di antara keduanya ada batas yang tidak dapat dilampaui masing-masing." (QS. Ar-Rahman: 19-20).

Sumber: