BPBD Sumsel Sebut 1 Meninggal Dunia, 5 Hilang, Ini Kondisi OKU Selatan Sekarang?
Tim BPBD OKU Selatan Turunkan Perahu Karet Mencari Korban Hanyut Oleh Banjir Bandang. -Facebook BPBD Kabupaten OKU Selatan-
OKU SELATAN, PALPRES. COM- Berdasarkan data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) tercatat ada korban sebanyak 6 orang hilang.
1 orang telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan 5 orang lagi hilang.
Para korban tersebut diketahui satu keluarga, ikut terbawa banjir bandang di Desa Bayur.
Mereka adalah, Karno (60), Sarmi (50) dan Toyib (30).
BACA JUGA:Banjir Bandang Terjang OKU Selatan, Satu Rumah Hanyut Terbawa Arus Sungai
Lalu 3 lagi di Desa Lawang Agung, 1 orang telah ditemukan dan 2 orang hilang.
Selain itu fasilitas umum seperti jembatan wisata gemuhak di Desa Lawang Agung hancur total dan jembatan gantung arah kebun kopi di Desa Lawang Agung hanyut.
Hal itu dibenarkan Kabid Kedaruratan BPBD Sumsel, Ansori pada Rabu 5 Juli 2023.
Diketahui banjir menerjang Kabupaten OKU Selatan karena hujan deras dengan intensitas lama mengguyur wilayah tersebut.
BACA JUGA:Banjir Bandang di OKU Selatan Telan Korban Jiwa? Ini Penjelasan BPBD OKU Selatan
Sehingga, mengakibatkan beberapa sungai di Kabupaten OKU Selatan, diantaranya sungai Muaradua naik.
Banjir bandang terjadi Kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan.
Kejadian tersebut dibenarkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Selatan melalui laman akun media sosialnya.
Di kutip dari laman tersebut telah terjadi bencana banjir di Desa Ulak Pandan, Kecamatan Kisam Tinggi, pada Rabu 5 Juli 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: