2 Puasa Sunnah di Bulan Muharram, Keutamaan, Jadwal dan Niat Puasa

PALEMBANG, PALPRES.COM - Puasa sunnah Muharram besar sekali keutamaan.

Adapun keutamaan puasa sunnah di Bulan Muharram sangat mulia setelah puasa di bulan Ramadan.

Muharram sebagai bulan pertama hitungan kalender Hijriah.

Dilansir dari beberapa sumber awal pertama kali Rasulullah Saw Hijrah ke Kota Madinah pada bulan Muharram, sehingga bulan ini dijadikan sebagai bulan pertama tahun Hijriyah.

BACA JUGA:6 Rekomendasi Wisata Liburan di Kayuagung, Ada Kota Lama Hingga Rumah Limas Seratus Tiang

Bulan Muharram juga merupakan bulan yang sangat dimuliakan Allah SWT. yang disebut syahrullah atau bulan Allah.

Di bulan ini seluruh umat muslim dilarang untuk melakukan peperangan akan tetapi lebih dianjurkan untuk berpuasa sunnah.

Puasa Sunnah di Bulan Muharram bersandar pada hadits yang diriwayatkan oleh Abu dawud dan Tarmizi.

memiliki makna sebaik-baiknya puasa setelah bulan Ramadhan ialah pada bulan Allah atau bulan Muharram.

BACA JUGA:5 Objek Wisata Terpopuler dan Terhits di Pagar Alam, Satu Diantaranya Ada Pintu Langit, Penasaran?

Beberapa puasa yang dapat dilaksanakan pada bulan Muharram sebagai berikut.

1. Puasa Asyura

Puasa Asyura merupakan Puasa Sunnah yang dilaksanakan pada tanggal 10 Muharam.

Berdasarkan pada kalender Masehi tahun 2023, 10 Muharam pada tanggal 28 Juli 2023.

BACA JUGA:7 Institut Seni Terbaik di Indonesia Versi Webometrics 2023, Ada Kampusmu?

Awal mula puasa Asyura ini di anjurkan oleh Rasulullah ketika Rasulullah tiba di Madinah dan Rasulullah mendapati beberapa orang Yahudi yang sedang berpuasa.

Rasulullah Saw bertanya kepada pada Kaum Yahudi tersebut tentang Puasa apa yang sedang mereka lakukan.

Para kaum yahudi tersebut memberitahu Rasullullah bahwa puasa yang dilakukan nya sekarang merupakan puasa pada hari yang mulia, dimana pada hari ini Allah SWT menyelamatkan Nabi Musa dan Kaumnya.

Di hari itu juga Fir'aun dan segerombolan kaumnya di tenggelamkan. dan Nabi Musa berpuasa pada hari ini, sebagai rasa Syukur dan kaum Yahudi juga mengikutinya.

BACA JUGA:6 Rekomendasi Wisata Pantai di Bangka, Panorama yang Indah dan Sejuk

Rasulullah Saw berkata pada kaum muslim bahwa seharusnya mereka lebih berhak dan lebih utama untuk mengikuti Nabi Musa daripada Kaum Yahudi tersebut.

Dan Rasulullah Saw memerintahkan para kaum muslimin untuk berpuasa.

Berikut ini merupakan Niat Puasa Asyura.

Bismillahirrahmanirrahim

BACA JUGA:Jaraknya Hanya 40 Menit dari Palembang, Ini Kampus Terluas se Asia Tenggara

Nawaitu Shauma ghadin min yaumi aasyuraa sunnatan Lillahi Ta'aallaa.

Artinya: sengaja aku berpuasa Sunnah Asyura pada esok hari karena Allah Ta'aallaa.

2. Puasa Tasu'a

Puasa Sunnah Tasu'a juga dianjurkan oleh Rasulullah Saw. Setiap tanggal 9 Muharram, pada tanggal 9 Muharram 1445 Hijriah tahun ini berketetapan pada tanggal 27 Juli 2023. Hari Kamis.

BACA JUGA:6 Kampus dengan Jurusan Teknik Terbaik di Indonesia TOP QS WUR 2024, Ada Kampus Swasta?

Berikut ini Niat Puasa Tasu'a.

Bismillahirrahmanirrahim

Nawaitu Shauma ghadin min yaumi Tasu'a sunnatan Lillahi Ta'aallaa.

Artinya: Sengaja aku Puasa Sunnah hari Tasu'a bada esok hari Karena Allah Ta'aallaa.

BACA JUGA:Deretan 5 Kampus Bergengsi yang Punya Jurusan Biologi Terbaik Versi BAN-PT

Itulah Jadwal 2 puasa dan Niat puasanya di bulan Muharram.*

Sumber: