Percepat Penurunan Stunting di Masyarakat, Kodim 0406 Lubuklinggau Luncurkan Program Manunggal Air

LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Kodim 0406 Lubuklinggau meluncurkan program manunggal air serentak secara nasional di Kelurahan Jukung, Kecamatan Lubuklinggau Selatan I, Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan, Selasa, 25 Juli 2023.  

Program manunggal air yang dilaksanakan secara nasional tersebut merupakan program TNI Angkatan Darat sekaligus pula pencanangan percepatan penurunan stunting.

Dandim 0406 Lubuklinggau Letkol Arm Anggeng Prasetyo Sulistyo mengatakan, program peluncuran manunggal air dilaksanakan secara nasional dan dilaksanakan pula pemberian bantuan sosial bagi masyarakat terkena stunting dan ibu hamil.

"Dengan adanya air bersih yang ada saat ini kita harapkan hidup masyarakat juga semakin sehat karena terpenuhinya air bersih dan tingkat stunting di wilayah kita semakin menurun,” kata Dandim.

BACA JUGA:Personel Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor Gencar Sosialisasi Bahaya Karhutla

Menurutnya, dengan harapan nanti kedepan sudah tidak ada lagi masyarakat yang stunting. Sampai saat ini Kodim Lubuklinggau sudah melaksanakan program manunggal air bersih dan MCK untuk masyarakat.

"Satu di Musi Rawas Utara, dua di Musi Rawas dan satu lagi di Jukung Lubuklinggau, untuk tahun ini juga sudah berjalan di tiga lokasi yakni satu di daerah Belani (Muratara) dan dua di Megang Sakti (Musi Rawas), semoga apa yang kita perbuat hari ini dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat,” jelasnya.

Dandim menambahkan, untuk di Lubuklinggau dipilihnya daerah Jukung tempat pelaksanaan program karena beberapa faktor, sebab di daerah ini masih ada beberapa yang stunting dan adapula masyarakat yang kondisinya hamil.

“Sehingga kita bantu menghindari terjadinya peningkatan stunting adalah dengan menyediakan air bersih, kebetulan di daerah ini juga masih ada beberapa masyarakat yang perlu partisipasi, artinya satu sunur untuk beberapa keluarga. Sehingga pihaknya melaksanakan di wilayah Jukung," ungkapnya.

BACA JUGA:Pemprov Kalimantan Selatan Bangun Tol Sendiri, Panjangnya 160 KM, Tahun 2024 Bakal Beroperasi

Sementara itu Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe yang hadir di acara tersebut mengatakan pihaknya berterima kasih dan ini merupakan program Nasional daripada KASAD. Artinya kata Nanan, beliau konsen untuk memperhatikan air, sekaligus berkaitan dengan stunting.

“Jadi beliau melihat mungkin stunting juga bisa disebabkan dengan kualitas air. Sehingga seluruh Indonesia bergerak untuk memberikan sumber air sekaligus yang paling utama MCK,” pungkasnya. (frs)

 

 

Sumber: