KISAH SAHABAT NABI: Rufaidah Al-Anshariyah, Perintis Keperawatan Modern yang Dapat Penghargaan dari Rasulullah
Ilustrasi -muslimahdaily.com-
JAKARTA, PALPRES.COM - Sebagaimana diketahui, bahwa sahabat Nabi Muhammad SAW tidak hanya dari kalangan laki-laki, tapi juga perempuan.
Salah satunya ada Rufaidah Al-Anshariyah, yang berasal dari kaum Anshar, penduduk asli kota Madinah.
Menariknya, Rufaidah merupakan seorang perawat yang terkenal kala itu.
Dikutip akurat.co, ia dinobatkan sebagai perintis keperawatan modern.
BACA JUGA:REZEKI AGUSTUS, 2 Bansos Serentak Cair di Tanggal Ini
Berdasarkan catatan dari Muhammad Ibrahim Salim dalam kitabnya 'Nisaa Haular', Rufaidah memiliki kepedulian yang tinggi terhadap sesama manusia.
Betapa tidak, Rufaidah tak segan-segan untuk membantu dan mengobati orang-orang yang terluka ketika berperang pada pada zaman Rasulullah SAW tersebut.
Ia dengan sukarela mendirikan sebuah tenda yang tidak jauh dari Masjid Nabawi, terutama untuk orang-orang sakit.
Dalam riwayat Ibnu Ishak, Rasulullah SAW sempat berpesan kepada sahabatnya, untuk membawa sahabatnya yang lain, Sa'ad bin Mu'adz yang sedang terluka dalam Perang Khandaq ke tenda Rufaidah untuk diobati segera.
BACA JUGA:Awas Investasi Bodong! Ini 4 Tips Menghindarinya
Imam Ibnu Hajar dalam kitab al-Ishabatu fi Tamyizi, menulis mengenai metode pengobatan yang dilakukan Rufaidah saat mengobati pasiennya.
Ketika Sa'ad bin Mu'adz terluka, Rufaidah melihat dengan jelas, panah menancap di dada Sa'ad.
Apa yang dilakukan Rufaidah dengan hal itu?
Ia menghentikan aliran darahnya terlebih dahulu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: