Ciri Modus Penipuan E-Wallet Terbaru, Amankan Saldo GoPay Kamu Sekarang!

PALEMBANG, PALPRES.COM — Apakah kamu suka menyimpan uang di e-wallet seperti GoPay? Nah, untuk mengamankan saldo GoPay-mu, ada lho ciri-ciri modus yang telah diperingatkan oleh pihak Gopay.

Di zaman serba maju sekarang, untuk membayar belanjaan, jajanan, tagihan, aplikasi premium, hingga top up lainnya menjadi lebih mudah karena sudah ada GoPay.

Bahkan, sekarang penggunanya juga sudah bisa saling transfer saldo GoPay juga!

Namun, karena semakin maraknya pembaruan, ternyata ada juga banyak pihak yang mencari kesempatan buruk dengan menyalahgunakan penggunaan GoPay.

BACA JUGA:9 Jurusan yang Paling Diincar Perusahaan Start Up, Tersedia di Kampus TOP QS WUR 2024, Ada Jurusanmu?

Nah, biar transaksi dan saldo selalu aman, maka kita harus bijak dan tetap waspada terhadap hal-hal mencurigakan, serta jangan lupa untuk melaporkan hal tersebut.

Dilansir dari laman resmi Gopay, berikut beberapa ciri atau modus penipuan GoPay dan Gojek agar dapat kita cegah!

1. Penipuan untuk menyuruh unduh file dengan format .apk atau .jpg

Akhir-akhir ini marak terjadi penipuan melalui chat WhatsApp dengan mengirim file berformat .apk atau .jpg.

BACA JUGA:PTN dan PTS dengan Fakultas Biologi Terbaik di Indonesia, Ada di Kampus QS WUR 2024, Minat?

Dengan hal tersebut, pelaku biasanya meminta calon korban untuk mendownload file dengan nama yang diberi format .apk  atau .jpg tersebut.

Namun, sewaktu calon korban korban mengunduh file tersebut, maka akan terinstal secara otomatis di HP calon korban.

Lalu nantinya muncul sebuah pemberitahuan permintaan izin akses yang membuat pelaku dapat mengakses seluruh data pribadi korban seperti akun Gojek, akun bank, dan data penting lainnya.

Maka mulai sekarang waspadailah dengan pesan yang demikian agar datamu terlindungi!

BACA JUGA:Mitos dan Fakta Jurusan Akuntansi di Kampus Terbaik Indonesia Versi QS WUR 2024, Simak!

Nah, untuk memudahkan kamu memahami informasi ini, berikut ada contoh motif penipuan yang dilakukan peniph dengan berbagai metode penipuan.

- Mengatasnamakan pihak kurir dan meminta calon korban untuk mengunduh file .APK atau klik link untuk cek resi dan/atau melihat foto paket.

- Mengirimkan undangan pernikahan.

- Mengatasnamakan pihak kepolisian dan memberikan surat tilang.

BACA JUGA:10 PTN Jurusan Agribisnis dengan Prospek Kerja Menjanjikan, Deretan Kampus Terbaik Versi QS WUR 2024

- Mengaku dari pihak DJP dan menginformasikan dokumen pajak.

Lalu, bagaimana langkah yang selanjutnya apabila sudah terlanjur mengunduh/klik file itu?

- Pertama, backup data-data yang yang bagimu penting ke penyimpanan lain dan hapus data-data itu dengan mengembalikan handphone ke pengaturan awal.

- Gantilah data-data pribadi yang ada di GoPay/Gojek seperti email, PIN, dan nomor handphone.

BACA JUGA:Jurusan Kuliah Berdasarkan Zodiak, Tersedia di Kampus TOP QS WUR 2024, Kamu Termasuk Jurusan Apa?

- Pastikan kamu menginstal aplikasi Gopay atau aplikasi penyimpanan online lainnya dari Google Llay Store, Apple Store, atau pengunduh tepercaya lainnya.

2. Penipuan saat transaksi online

Berhati-hatilah bahwa penipuan dengan menggunakan transaksi online yang menggunakan cara memanipulasi psikologis.

Kamu harus tetap waspada jika sebelum membeli apa pun dengan akses online, maka jangan lupa untuk selalu memeriksa pihak ketiga yang juga memakai GoPay dengan metode pembayaran.

BACA JUGA:10 Jurusan Kuliah dengan Pertumbuhan Mahasiswa Terbesar di Kampus QS WUR 2024 Indonesia, Ada Kampusmu?

Perhatikan beberapa ciri-ciri penipuan yang harus kamu waspadai seperti berikut ini!

- Untuk membeli item atau top up game, kamu harus memilih penjual yang telah resmi bermitra dengan Gopay seperti Google Play, UniPin, MPL, Codashop, atau Wawa Games.

- Jika membeli akun streaming seperti aplikasi premium untuk film ataupun musik, maka kamu harus berlangganan langsung dengan aplikasi resminya, seperti Netflix, Viu, Vidio, WeTV, iQIYI, Disney+, dan lainnya agar meminimalisir terjadinya penipuan.

Namun, apabila terlanjur terjadi, maka kamu harus menjelaskan kejadiannya dengan melampirkan bukti-bukti seperti link akun sosial media penipu, bukti top up, bukti transaksi, bukti percakapan dengan penipu (chat/telfon), dan bukti lapor polisi (opsional).

BACA JUGA:Selain Kedokteran, Berikut 9 Jurusan Kuliah Kesehatan di Kampus QS WUR 2024, Berminat?

3. Waspadai penipuan yang mengaku GoPay

Waspadalah juga kepada pihak yang mengatasnamakan Gojek atau GoPay yang biasanya dilakukan di sosial media. 

Maka untuk itu, kamu harus mengetahui akun-akun resminya telah berhasil memiliki centang biru, seperti @gojekindonesia @gopayindonesia (Instagram dan Twitter)

Nah, kalau pernah atau sedang mendapatkan pesan dari akun-akun selain akun di atas jnmangan dipercaya!

BACA JUGA:5 Jurusan Kuliah Paling Aneh di Dunia, Ada di Kampus TOP QS WUR 2024?

Apalagi jika mereka memaksamu memunta data pribadi, maka segera laporkan hal tersebut ke customer service Gojek ataupun GoPay melalui e-mail [email protected].

4. Penipuan yang meminta PIN atau kode OTP

Nah, supaya transaksi atau pengisian saldo GoPay dengan OneKlik selalu aman dan terjaga, jangan lupa untuk memasang password atau PIN (Personal Identification Number).

Selain itu, selalu ingat untuk tidak memberikan kode OTP (One Time Password) saat log in di aplikasi Gojek atau ketika mengaktivasi OneKlik.

BACA JUGA:5 Jurusan Kuliah Terbaik QS WUR 2024 Sepi Peminat Tapi Prospek Kerja Menjanjikan, Minat?

Bahkan, Gojek maupun GoPay pun tidak pernah meminta PIN atau kode OTP.

Demikian beberapa ciri-ciri modus penipuan agar saldo GoPay-mu terjaga.

Selain mewaspadai hal di atas, kamu juga harus memperhatikan pesan pop-up sebelum melakukan transfer, misalnya ketika kamu pertama kali mentransfer saldo GoPay ke nomor yang tidak dikenal.

Pastikan hal tersebut, aoakah penerima adalah pihak yamg terpercaya atau tidak. Maka setelah itu, kamu bisa menentukan untuk mengklik tombol ‘lanjut/processed’, atau ‘laporkan/report’.

BACA JUGA: 7 Jurusan Kuliah dengan Biaya UKT dan Iuran Termurah di PTN Terbaik Indonesia Versi QS WUR 2024

Untuk informasi lebih lanjut ketika kamu mengalami kendala atau menerima permintaan yang mencurigakan, maka adukan hal tersebut lewat email [email protected].*

Sumber: