Satwa Endemik Ini Kondisinya Kritis, Sempat Dianggap Punah, Jangan Diburu Ya!

PALEMBANG, PALPRES.COM - Burung Gagak Banggai, spesies langka dan endemik Pulau Banggai, Sulawesi Tengah, Indonesia, kini menghadapi ancaman serius terhadap kelangsungan hidupnya. 

Dengan bulu hitam dan ukuran tubuh yang lebih besar dari burung gagak umumnya, burung ini telah menjadi fokus perhatian dunia konservasi.

Pulau Banggai, yang terletak di tengah Laut Sulawesi, menjadi rumah bagi burung gagak banggai. 

Namun, habitatnya semakin terancam akibat pembukaan lahan untuk pertanian, perambahan hutan, dan eksploitasi kayu. 

BACA JUGA:ALHAMDULILLAH! Status Bansos PKH dan BPNT Sudah Perintah Salurkan, Tinggal Masuk Rekening

Perburuan ilegal juga menjadi faktor penting yang menyebabkan penurunan populasi burung ini. 

Pada tahun-tahun terakhir, populasi Burung Gagak Banggai mengalami penurunan dramatis, membawa mereka ke ambang kepunahan.

Dikutip dari Wikipedia, burung ini terdaftar sebagai Spesies Kritis oleh IUCN, dan dianggap punah.

Namun pada 2007/2008 ditemukan kembali pada survei di Pulau Peleng.

BACA JUGA:4 Kota Terdingin di Dunia, Suhunya Bisa Minus 70 Derajat Celsius Lho

Organisasi konservasi di Indonesia telah berusaha keras untuk melindungi burung gagak banggai dan habitatnya. 

Langkah-langkah seperti pembentukan kawasan lindung, penegakan hukum yang lebih ketat terhadap perburuan ilegal, serta kampanye kesadaran masyarakat telah diambil untuk mengatasi ancaman terhadap spesies ini. 

Namun, upaya ini masih dihadapkan pada tantangan besar dalam menjaga kelangsungan hidup burung ini.

Hutan-hutan di Pulau Banggai memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan keanekaragaman hayati. 

Sumber: