RDPS
Honda

Miliki Daun yang Unik dan Menawan, Begini Cara Merawat Tanaman Hias Monstera Peru

Miliki Daun yang Unik dan Menawan, Begini Cara Merawat Tanaman Hias Monstera Peru

Monstera Peru-Kolase-

PALEMBANG, PALPRES.COM - Miliki daun yang unik dan menawan Tanaman Hias Monstera Peru berhasil merebut hati para pecinta tanaman dan dekorator interior.

Tanaman hias yang juga dikenal Monstera karstenianum ini telah menemukan tempatnya sebagai tanaman hias yang banyak dicari.

Pasalnya, tanaman ini memiliki kemampuan yang mudah beradaptasi dengan kondisi cahaya yang berbeda sehingga menjadikannya teman yang ideal bagi mereka yang ingin menyuntikkan sedikit unsur alam ke dalam rumah mereka.

Saudara sepupu dari tanaman keju Swiss atau yang terkenal (Monstera deliciosa) ini, semakin populer karena daunnya yang unik dan menawan, sehingga menambah sentuhan elegan tropis di ruangan.

BACA JUGA:Cocok Untuk Dekorasi Rumah, Ini 7 Fakta Unik Tanaman Hias Sansevieria atau Lidah Mertua

Berasal dari keluarga Araceae, Monstera karstenianum menonjol dengan fitur-fitur khasnya.

Dengan daunnya yang memanjang, dihiasi dengan fenestrasi rumit yang menyerupai pola artistik berupa lubang dan belahan, menciptakan efek visual yang menarik.

Fenestrasi ini semakin jelas terlihat saat tanaman dewasa, membuat setiap daun menjadi mahakarya desain alami.

Salah satu ciri luar biasa dari tanaman ini adalah sifat merayapnya.

BACA JUGA:Minat Terhadap Tanaman Hias Terus Meningkat, Ini 5 Jenis Aglonema Paling Populer

Di habitat alaminya, tanaman ini menggunakan akar udara untuk melekat pada pohon atau penopang lain saat ia naik ke kanopi hutan.

Sebagai tanaman hias dalam ruangan, Monstera karstenianum dapat diarahkan untuk tumbuh secara vertikal dengan memberikan tiang lumut atau penyangga untuk dukungan, memungkinkan daun-daun khasnya untuk mekar pada tingkat mata, memamerkan keindahannya.

Persyaratan perawatan Monstera karstenianum merupakan bukti asal-usul tropisnya.

Tanaman ini tumbuh subur di cahaya terang namun tidak langsung, meniru sinar matahari yang tembus bawah kanopi di habitat aslinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: