Honda

Mitos Koin Kuno Gambar Ayam Tahun 1020 Masehi, Dipercaya Punya Kekuatan Gaib dan Dipakai Raja-Raja Jadi Jimat

Mitos Koin Kuno Gambar Ayam Tahun 1020 Masehi, Dipercaya Punya Kekuatan Gaib dan Dipakai Raja-Raja Jadi Jimat

Koin Kuno Gambar Ayam Tahun 1020 Masehi.-Istimewa/Net-

PALPRES.COM- Dari sekian banyak jenis koin kuno  yang ramai diperbincangkan baik mengenai kapan koin tersebut dibuat, pada  masa kapan, mengapa sangat dicari, hingga kelangkaannya?  Juga misteri apa  yang terkandung dalam koin tersebut. 

Memang koin kuno juga antik bergambar ayam tahun 1020 masehi yang pada bagian belakang bergambar orang berjubah sedang duduk diantara dua sujud, sangat jarang sekali diperbincangkan dan hampir tidak ada keterangan.

Belum ada informasi secara rinci tentang sejarah koin tersebut. Padahal koin itu sudah sangat tua juga sarat akan pesan religi.   

Pada artikel kali ini akan membahas tentang salah satu koin kuno atau antik yang usianya sudah sangat lama bahkan sebelum kedatangan bangsa penjajah ke Indonesia.

BACA JUGA:Koin Kuno Bertuliskan Arab Ini Dipercaya Memiliki Khodam dan Paling Diburu Kolektor

Banyak spekulasi yang beredar di masyarakat, ada yang mengatakan bahwa  koin tersebut adalah koin yang berasal dari Sulawesi dan koin tersebut digunakan sebagai koin mahar untuk pernikahan.

Ada juga yang mengatakan bahwa koin tersebut berasal dari Melayu atau tanah  Sumatera, dan ada juga yang mengatakan bahwa koin tersebut berasal dari sesuatu yang gaib.

Keberadaannya didapatkan dari ritual khusus atau memang diberi secara Gaib. 

Dari catatan sejarah hampir tidak ada sejarah yang dengan pasti menjelaskan tentang koin bergambar Ayam model anting yang sudah berusia 1000 tahun tersebut secara rinci. 

BACA JUGA:Buatan Tahun 1857, Uang Koin Kuno Ini Dibandrol Seharga Rp 150 Juta, Kamu Punya?

Jika dicocokkan dengan catatan sejarah kerajaan Islam yang ada di Indonesia, kerajaan Perlak pendirinya adalah Sultan Alaidin Syed  Maulana Abdul Aziz Shah terletak di Aceh Timur dan tahun berkuasa 840 sampai 1292. 

Kerajaan Tidore  pendirinya adalah sah Jati atau Muhammad Naqil   terletak di Tidore dan tahun berkuasanya adalah  1081 sampai 1967 masehi. 

Kerajaan Ternate didirikan oleh Babang Mashur Malamo terletak di Ternate  dan tahun berkuasa yaitu 1257 sampai 1914 Masehi.

Selanjutnya Kerajaan Samudra Pasai pendirinya adalah Marah Silu atau Sultan Malik Al-Saleh letaknya di Lhokseumawe Aceh tahun berkuasa adalah  1267 sampai 1517 masehi.

BACA JUGA:Inilah Ciri Koin Rp500 Melati yang Dicari Kolektor, Kamu Punya?

Dari Keterangan tersebut barangkali dapat menyimpulkan bahwa koin  kuno dan antik bergambar ayam dan orang salat tahun 1020 tersebut sejaman dengan kerajaan pelak ditahun 840 sampai 1292.

Menurut sejarahnya kerajaan Perlak saat itu sudah menggunakan mata  uang dari logam diantaranya adalah mata uang emas atau dirham, mata uang perak atau Kupang, mata uang tembaga atau Kuningan. 

Bentuknya sama dengan uang koin pada umumnya tapi sedikit tipis pada sisi depan dan terlihat gambar ayam jago jantan dan pada sisi belakangnya terlihat gambar orang tua berjubah sedang duduk diantara dua sujud dengan beberapa ayat al-quran. 

Koin ini dipercaya oleh sebagian orang mengandung energi kekuatan gaib tidak bertuan yang ditarik dan diambil kemudian dijadikan jimat oleh para raja dan orang yang memiliki kelebihan zaman dulu.

BACA JUGA:Semakin Langka, Koin Kuno Tahun 1991 Ini Sangat Diincar Para Kolektor, Harganya Mencapai Rp10 Juta Per Keping

Dari segi budaya mata koin ini dianggap melambangkan kemakmuran dan keberadaan uang ini dianggap sebagai benda bertuah yang digemari dan   dicari sebagian orang.

Bukan saja untuk perhiasan atau pajangan melainkan juga dipercaya akan adanya kekuatan yang tersembunyi di dalamnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: