Jangan Gak Tau Orang Minang Ya! Inilah Beberapa Fakta Menarik Rumah Gadang di Sumatera Barat

Jumlah kamar dari rumah adat rumah gadang bergantung pada jumlah perempuan yang tinggal dalam rumah tersebut tetapi biasanya akan tetap ada satu kamar tambahan pada bagian belakang rumah.

Kamar tambahan tersebut biasanya dikhususkan untuk para orang tua sudah berusia dan juga anak gadis.

Sedangkan untuk para penghuni laki-laki biasanya akan tidur pada bagian luar atau jika laki-laki tersebut sudah beranjak dewasa maka kebanyakan akan memilih untuk Merantau.

5. Tiang rumah gadang mempunyai tank yang bertumpu pada atas batu datar yang kuat dan juga lebar.

BACA JUGA:3 Manfaat Jalan Tol Padang-Pekanbaru Bagi Masyarakat Sumatera Barat, Nomor 1 Buat Penasaran Saja?

BACA JUGA:3 Perang Besar yang Pernah Terjadi di Sumatera Barat, Pemimpin Perangnya Ada yang Perempuan!

Hal tersebut dikarenakan jika terjadi bencana alam gempa maka rumah gadang akan bergerak di atas batu datar tempat butuhnya batu tersebut.

Biasanya tiangnya digunakan untuk rumah adat rumah Gadang adalah pohon Juha.

Sebelum pohon tersebut digunakan untuk tiang rumah maka pohon juha akan direndam terlebih dahulu di dalam kolam selama bertahun-tahun.

Hal tersebut agar pohon dapat menghasilkan tiang yang kuat dan kokoh sehingga tidak heran apabila Tiang rumah ini mempunyai umur yang sangat tua.

6. Ukiran ragam ukiran pada rumah gadang terdiri dari banyak ragam dengan mengambil isi alam.

BACA JUGA:Telan Anggaran Rp31 Miliar, Bangunan Jadi Kebanggaan Warga di Sumatera Barat, Kini Mangkrak dan Terbengkalai

BACA JUGA:Padang Termasuk? Inilah 5 Daerah Terkaya di Sumatera Barat, Punya Objek Wisata Terindah

Sebagai namanya tumbuh-tumbuhan dan hewan menjadi penamaan dari jenis ukiran rumah gadang.

Ukiran ini menjadi simbol kekayaan alam Minangkabau itu sendiri yang terdiri dari gunung Bukit, laut, sungai, lembah dan lainnya.

Sumber: