KISAH SAHABAT NABI: Hudzaifah bin Yaman, Sang Pemegang Rahasia Rasulullah

JAKARTA, PALPRES.COM - Hudzaifah bin Yaman merupakan sahabat Nabi Muhammad SAW yang berasal dari keluarga muslim, pada awal agama Islam disyiarkan Rasulullah SAW tersebut.

Ia lebih dulu memeluk agama Islam sebelum bertatap muka secara langsung dengan Rasulullah SAW.  

Seperti dikutip akumuslim.asia, Hudzaifah bin Yaman sangat dikenal dikalangan para sahabat sebagai orang yang dipercaya oleh Rasulullah SAW dalam menyembunyikan rahasia dan menjadi penyelidik jika ada masalah.

Rasulullah SAW juga menilai ada 3 pribadi yang menonjol pada pribadi Hudzaifah, pertama, sahabat nabi tersebut merupakan orang yang cerdas  yang dapat menyelesaikan semua perkara termasuk yang rumit.  

BACA JUGA:Ibu-ibu Sudah Bisa Belanja Sembako, BLT BPNT Rp400.000 Sudah Masuk Rekening, Cek kartu ATMnya Ya

BACA JUGA:Alhamdulillah, Ada Bantuan Rp20.000.000 dari Kemensos untuk Warga Berciri Ini, Begini Cara Dapatnya!

Penilaian Rasulullah yang kedua adalah, bahwa Hudzaifah punya kemampuan dalam mempelajari hal baru dengan cepat termasuk dalam memahami suatu perkara.

Poin ketiga, Hudzaifah adalah orang yang memegang kepercayaan dan selalu waspada dalam menyimpan rahasia, sehingga tidak ada yang mampu mencari tahu apa yang dirahasiakannya beliau.

Hudzaifah merupakan orang yang berjasa dalam menakluk Nahawand, Dainawar, Hamadzan, dan Rai. 

Ia termasuk orang yang membebaskan masyarakat muslim di kota-kota tersebut dari kekuasaan Persia yang zalim. 

BACA JUGA:Simak! 5 Bansos yang Cair Oktober 2023, Apa Saja?

BACA JUGA:Alhamdulillah, Kemensos Bagikan BLT Rp1.500.000 Jelang Akhir Tahun, Ini Cara Dapatnya!

Hudzaifah termasuk tokoh yang mempunyai sumbangsih terkait menyeragamkan mushaf Al-Quran, yang kala itu masih beragam corak di tangan kaum Muslimin.

Kaum muslimin di Madinah saat itu dihadapkan masalah terkait kaum Yahudi munafik dan sekutu mereka, yang sengaja membuat masalah dan melakukan kemufakatan jahat. 

Guna menghadapi mereka, Rasulullah SAW memberikan kepercayaan kepada Hudzaifah untuk menyimpan rahasia besar, yakni sebuah buku yang berisi daftar nama-nama orang munafik yang ada di Madinah. 

Rahasia tersebut ternyata berhasil disimpan Hudzaifah erat-erat, sehingga tidak diketahui siapapun hingga sekarang. 

BACA JUGA:Cairkan Bantuan Rp750.000 dari KIS PBI Bulan Oktober 2023, Cek Caranya di Sini

BACA JUGA:Suzuki Bertobat! All New Karimun Wagon R di Jual Murah, Buruan Datangi Dealer Terdekat

Rasulullah SAW juga mempercayakan kepadanya, untuk memperhatikan semua tingkah laku dan perbuatan orang-orang yang masuk dalam daftar tersebut. 

Oleh karena itulah, Hudzaifah Ibnu Yaman pun diberi gelar atau dijuluki “Shahibu Sirri Rasulullah” yaitu “Pemegang Rahasia Rasulullah”. 

Julukan dari para sahabat nabi yang lain itu merupakan sebuah gelar istimewa, yang tidak semua orang bisa menjalaninya dengan baik, apalagi kepercayaan itu datang dari Baginda Nabi Muhammad SAW. 

Hudzaifah juga mendapat tugas lain yang tak kalah beratnya dari Rasulullah SAW, yakni menyusup  ke jantung pertahanan musuh yakni kaum Quraisy, pada saat Perang Khandaq. 

BACA JUGA:Jadwal Cair Bansos PKH Tahap 4 dan BPNT Tahap 5 2023 Sudah Keluar, Cek Penerimanya di Sini

BACA JUGA:Pencairan BPNT September-Oktober Rp400.000 di Wilayah Ini, Update Informasinya di Link Ini

Tujuannya untuk mendapatkan informasi terkait strategi musuh dalam menghadapi kaum muslimin. 

Dengan keberaniannya  Hudzaifah berhasil menyusup dan mendapatkan informasi berharga sesuai yang diamanahkan Rasulullah SAW. 

Setelah Nabi Muhammad SAW wafat, Hudzaifah pun wafat karena sakit di Kota Madinah pada tahun 35 Hijriyah yakni 40 hari dari wafatnya khalifah ke-3, yakni Utsman bin Affan. 

Meski telah tiada, kita bisa mendapat pelajaran berharga dari kisah sahabat nabi yang satu ini, yakni menjaga kepercayaan orang yang memberikan amanah kepada kita, apapun kondisi sulit yang kita hadapi. *

Sumber: