Honda

Parah! 4 Proyek Pelabuhan di Kepulauan Riau Mangkrak, Salah Satunya Terendus Korupsi

Parah! 4 Proyek Pelabuhan di Kepulauan Riau Mangkrak, Salah Satunya Terendus Korupsi

Ilustrasi pembangunan pelabuhan di Kepulauan Riau-wikipedia-

PALPRES.COM - Pemerintah telah menggarkan dana APBN untuk pembangunan beberapa pelabuhan di Kepulauan Riau.

Ironisnya, bukan hanya proyek pembangunan Pelabuhan Dompak di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau saja yang mangkrak.

Diketahui, ada 4 proyek pembangunan di wilayah Provinsi Kepulauan Riau yang mengalami mangkrak atau tanpa penyelesaian.

Padahal, anggaran yang telah dialokasikan melalui APBN untuk pelaksanaan proyek tersebut telah menelan dana ratusan miliar rupiah.

BACA JUGA:Rezeki Oktober! Bansos BPNT Rp600.000 Cair Hari Ini di Kantor Pos, Ini Daftar Penerimanya

Keempat proyek tersebut yakni pembangunan Pelabuhan Tanjung Berakit di Bintan, Pelabuhan Malarko di Karimun, Pelabuhan penumpang Dompak dan Pelabuhan Tanjung Moco di Tanjung Pinang.

Dinas Perhubungan Kepulauan Riau membentuk tim untuk mempelajari masalah yang timbul dari 4 proyek pelabuhan tersebut.

Sehingga segala permasalahan mengenai mangkraknya keempat proyek itu bisa diselesaikan dan pembangunannya bisa dilanjutkan.

Permasalahan Pelabuhan Dompak dan Tanjung Moco diketahui adalah seputar tumpang tindih masalah lahan.

BACA JUGA:Populer di Segmen LCGC, Mobil Keluarga Ini Harganya Terjangkau, Cus Bawa Pulang

Padahal, untuk Pelabuhan Dompak, pemerintah provinsi telah menghibahkan lahan kepada Kementerian Perhubungan.

Sementara untuk pelabuhan Tanjung Moco, juga disebabkan permasalahan lahan yang dimiliki pihak swasta dan tidak ada titik temunya.

Terkait Pelabuhan Berakit, sebenarnya pelabuhan sudah siap dibangun, tapi karena alur laut di sekitar dermaga mengalami pendangkalan oleh pasir, sehingga belum bisa dioperasikan.

Diketahui, Kepulauan Riau wilayah geografisnya didominasi lautan dan memiliki 2.408 pulau.

BACA JUGA:Para Jobseeker Merapat! Ini 5 Aplikasi Untuk Cari Lowongan Pekerjaan Terbaik di Tahun 2023, Yuk Dicoba!

Sebab itulah, pelabuhan merupakan infrastruktur paling vital di Kepulauan Riau.

Di awal tahun 2010, proyek pembangunan Pelabuhan Dompak diperuntukan untuk mengatasi kesemrawutan dan kepadatan aktivitas di sekitar laut Tanjung Pinang.

Proyek pembangunan pelabuhan Dompak di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau menyerap dana APBN senilai Rp121 miliar.

Akan tetapi, proyek pelabuhan ini justru mangkrak walaupun hampir selesai dibangun.

BACA JUGA:Dipercaya Dapat Mengatasi Masalah Emosi, Batu Akik Jenis Ini Jadi Idaman Kawula Muda

Padahal, fasilitas sarana dan prasarana nampak telah hampir apik untuk dimanfaatkan sebagai pendongkrak ekonomi daerahnya.

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kepulauan Riau mendatangi pelabuha tersebut pada 11 Maret 2023.

Jadi, apa yang menyebabkan Pelabuhan Dompak di Tanjung Pinang ini justru mangkrak?

Diketahui, salah satu penyebab mengapa bangunan yang tinggal tahap finishing ini justru mangkrak adalah adanya dugaan korupsi.

BACA JUGA:Murah Tapi Gak Murahan! Ada kuliner Khas Betawi Nasi Ulam di Jakarta, Bukanya Sore ke Malam

Dimana Polres Tanjung Pinang mengendus adanya aroma dugaan korupsi dalam proyek pembangunan Pelabukan terkhusus pada tahap penyelesaian atau finishing.

Pada 4 September 2018, pihak kepolisian telah menetapkan 2 orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek Rp121 miliar ini.

Kerugian negara yang tercatat akibat korupsi ini senilai Rp5 miliar lebih, dimana proyek pembangunan pelabuhan di Kepulauan Riau ini dananya bersumber dari APBN tahun 2015.

Proyek mangkrak ini telah memubazirkan pembangunan yang telah terlanjur dilaksanakan, dimana akhirnya plafon di bangunan dermaga itu perlahan ambruk.

BACA JUGA:Jangan Lewatkan, Hari Ini Kemensos Cairkan BLT Rp750.000, Cara Dapatnya Begini!

Bukan hanya itu, di area pelabuhan juga telah tumbuh subur semak belukar.

Cat di bagian dinding bangunan juga mengelupas dan jendela kaca pecah hingga bolong seperti bangunan terbengkalai.

Kementerian Perhubungan juga sempat mengungkapkan niatnya memperbaiki Pelabuhan Dompak di Tanjung Pinang tahun 2019 lalu.

Sayangya, hingga BPKP Kepulauan Riau menyambangi dermaga laut tersebut ini pun statusnya masih belum beroperasi.

BACA JUGA:Terendus Aroma Korupsi, Proyek Pelabuhan di Kepulauan Riau Kini Terbengkalai, Anggarannya Rp121 Miliar

Diharapkan, ada niat perbaikan Pelabuhan Dompak di Tanjung Pinang yang akan dilakukan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.

Sehingga bangunan ini bisa bermanfaat sebagai sumber lapangan kerja bagi masyarakat sekitar dan membuka gerbang ekonomi yang lebih luas di Kepualauan Riau ini.

Terpisah, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Riau, Mardiyanto Arif didampingi Koordinator Pengawasan Bidang APP Priyanta, dan Bidang Investigasi Imbuh Agustanto melakukan pegumpulan data ke stake holder dalam rangka mengkaji optimalisasi pemanfaatan pelabuhan laut yang telah dibangun.

Mardiyanto Arif beserta jajaran disambut Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Riau, Junaedi dan jajaran. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: