Desa Unik di Banten, Warganya Mengisolasi Diri dari Dunia Luar, Seperti Kembali ke Masa Lalu

PALEMBANG, PALPRES.COM – Indonesia menyimpan keunikan yang bikin takjub. 

Salah satu dari keunikan itu bisa kamu jumpai di sebuah desa unik di Provinsi Banten.

Kalau kamu mengunjungi desa ini seperti kembali ke masa lalu.

Desa unik di Provinsi Banten ini berada kurang lebih 80 kilometer dari Kota Serang.

BACA JUGA:Desa Unik di NTB, Dijuluki Pulau Terpadat di Dunia, Tak Ada Pohon, Hewan Peliharaan Bahkan Sampai Makan Kertas

Lebih tepatnya berada di Kecamatan Leuwi Damar, Kabupaten Lebak, Banten.

Suku Baduy yang mendiami desa unik itu.

Kamu tentu mengenal Suku Baduy bukan?

Suku ini identik dengan Banten.

BACA JUGA:Desa Unik di Belanda, Tak Mengenal Jalan Raya, Bebas Polusi, Terbersih di Dunia

Suku Baduy sebetulnya masih keturunan etnis Sunda. 

Suku ini hingga kini masih melestarikan dan memegang teguh adat istiadat leluhurnya.

Mereka menamakan masyarakatnya dengan sebutan 'urang kanekes'.

Dilansir dari laman jadesta.kemenparekraf.go.id, kelompok masyarakat yang tinggal di desa unik di Banten ini merupakan masyarakat yang menutup diri dari dunia luar.

BACA JUGA:7 Nama Desa Unik di Bojonegoro, Seperti Nama Tumbuhan

Mereka merasa tabu apabila didokumentasikan, khususnya untuk wilayah Badui Dalam.

Mereka anti modernisasi. 

Kelompok masyarakat ini sepenuhnya mengasingkan diri dari dunia luar.

Banyak wisatawan yang tertarik dengan Suku Baduy. 

BACA JUGA:7 Nama Desa Unik di Provinsi Sumatera Selatan, Nomor 4 Mirip Genre Musik Jawa

Mereka antusias untuk mengetahui dan mempelajari Suku Baduy. 

Hal ini yang bikin risih masyarakat Baduy.

Mereka tidak suka dengan penamaan 'wisata' atau pariwisata pada nama desanya.

Suku Baduy menganggap seolah-olah mereka menjadi tontonan wisatawan. 

BACA JUGA:Pria Dilarang Masuk! Desa Unik Ini Hanya Dihuni oleh Wanita-Wanita Cantik, Tertarik Berkunjung?

Mereka pun menamai desanya dengan Desa Saba Budaya Baduy. 

Penamaan desa itu dimulai sejak tahun 2007.

Hal ini rupanya untuk menjaga kesakralan wilayah tersebut.

Saba Budaya Baduy memiliki makna 'Silaturahmi Kebudayaan Badui' yang sekaligus menjadi nama desa ini.

Wisatawan yang berkeinginan untuk berkunjung ke Desa Saba Budaya Baduy harus benar-benar siap dengan perbedaannya.

Desa ini memberikan nuansa yang berbeda daripada daerah lainnya. 

Tidak ada listrik di sini. 

Tidak ada juga motor, apalagi mobil, termasuk barang elektronik. 

Kalau mau ke sini, pengunjung tidak diperkenankan membawa barang elektronik apapun. 

Termasuk HP, kamera, dan lainnya.

Benda-benda tersebut terlarang dibawa di wilayah Baduy Dalam.

Sebagai informasi, desa adat ini terbagi menjadi dua bagian, yakni desa adat Baduy Dalam (Saba Budaya Badui), dan desa adat Baduy Luar.

Perbedaan dua wilayah ini terlihat dari aturan adat dan kebiasaannya, di mana Desa Adat Baduy Luar sudah menggunakan alat elektronik.

Di sisi lain, pengunjung yang berwisata ke Desa Saba Budaya Badui ini nantinya juga diharuskan dapat mengikuti adat istiadat dan kebiasaan masyarakat di wilayah tersebut.

Demikian desa unik di Banten dengan berbagai fakta menarik di dalamnya. *

 

Sumber: