Awas! Stroke Penyakit Berbahaya, Begini Cara Penanganannya
Stroke adalah Salah satu penyakit yang membahayakan dan telah banyak merenggut banyak nyawa --Freepik
Rata-rata lapisan pembuluh darah manusia ada 3 lapisan, namun ada juga yang punya 2 lapisan, yang disebabkan oleh faktor genetik dna lain-lain.
Akibatnya, untuk menopang tekanan-tekanan dari distribusi darah yang terus-menerus menyebabkan lama-lama laipsan yang hanya 2 itu jadi tipis, hingga akhirnya pembuluh darah pecah, dan timbullah stroke.
BACA JUGA:Pemilik Kartu BPJS Kesehatan KIS Bisa Dapat Bansos BPNT Rp2.400.000, Begini Cara Pengajuannya!
BACA JUGA:Oppo Find N3 Flip, Smartphone Lipat dengan Kamera Super Kece
Stroke pendarahan bisa juga terjadi pada anak-anak, karena faktor genetik tadi.
Sedangkan stroke tersumbat bisa sering terjadi pada orangtua diatas usia 35 tahun.
Jadi jangan heran, ada anak kecil umur 10 tahun kena stroke.
Itu biasanya stroke yang pecah pembuluh darahnya, karena ada kelainan pada pembuluh darahnya yang hanya punya 2 lapis tadi.
BACA JUGA:Bikin Makan Makin Spesial! Ini Resep Coto Makassar, Hidangan Kuah Lezat Cocok untuk Musim Hujan
BACA JUGA:Bak Panggung Sandiwara! Ini 5 Zodiak yang Sering Terseret dalam Drama Berlebihan, Kamu Termasuk?
Upaya proventif untuk mencegah stroke adalah dengan menjaga makanan dan pola hidup.
Pemeriksaan terhadap orang yang terkena stroke, biasanya dilakukan pemeriksaan menggunakan alat kedokteran untuk mengetahui sudah berapa persen terjadinya sumbatan pembuuh darahnya.
Pemeriksaan dilakukan di leher, bisa juga bagian kanan kepala, kepala bagian belakang, dan telinga.
Bila terjadi penyumbatan atau terjadinya pecah pembuluh darah, maka dokter langsung melakukan penanganan lebih lanjut.
BACA JUGA:Pesona Batu Akik Lapis lazuli: Beruntai Pyrite Emas dari Zaman Mesopotamia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: