Warga Kampung di Klaten Ini Tak Ada yang Berani Tanam Pisang, Berani Melanggar, Akibatnya Mengerikan
Warga Kampung di Klaten Ini Tak Ada yang Berani Tanam Pisang, Jika Melanggar Akibatnya Ngeri!-Unsplash.com/M Rishal -
Lantaran gigitan sumpil itu, nyawa Roro Amis tak tertolong.
Hal itu membuat sang pertapa sangat sedih.
Di tengah kesedihan itu, sang pertapa mengutuk sumpil di sekitar Jolotundo agar ujungnya yang lancip jadi tumpul.
Kutukan ini berlaku hingga sekarang.
Cangkang sumpil di kampung ini tetap tumpul, berbeda dengan sumpil di daerah lain yang umumnya bercangkang lancip.
Tak hanya itu, sang pertapa juga membuat larangan bagi warga sekitar Mao dan Birinan untuk tidak menanam pisang.
Hal itu karena rakit gedebok pisang yang ditumpang Roro Amis sempat terhanyut hingga ke Dukuh Mao dan Birinan.
Hingga saat ini, larangan tanam pisang itu masih dipercayai warga Dukuh Mao dan Birinan, Jambeyan, Klaten.
Kini, Umbul Jolotundo di Kecamatan Karanganom, Klaten, menjadi salah satu tempat rekreasi air yang sangat menarik.
Tempat ini menawarkan tidak hanya pemandangan sejuk dan indah, tapi juga air yang masih alami. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: