Wisata Unik di Bima Nusa Tenggara Barat, Ada Kisah Ular Jelmaan Awak Kapal Portugis, Kamu Tertarik?

Apabila ingin berwisata ke Pulau Ular, pengunjung harus menempuh perjalanan dengan perahu dari Pantai Oi Caba dengan waktu perjalanan 15 menit.

Diketahui, ular laut dari Pulau Ular ini berasal dari spesies Laticauda Colubrina.

BACA JUGA:Ramalan Feng Shui 2024, Inilah 5 Zodiak yang Diprediksi Akan Menemukan Belahan Jiwanya Setelah Imlek

BACA JUGA:Rezeki Akhir Tahun, Satu KPM Dapat 4 Bansos Cair Serentak Akhir Bulan Desember Ini, Apa saja?

Jenis ular ini disebut juga ular Krait yang berbisa setara dengan 10 kali ular derik.

Hewan ini tergolong hewan yang dilincungi, sehingga dilarang dibawa keluar dari habitatnya.

Keberadaan Pulau Ular ini tak jauh dari mitis yang berkembang di masyarakat sekitar.

Awalnya, mereka takut mengunjungi pulau tersebut, tetapi pada tahun 1990-an ada empat pemuda yang mengunjungi pulau itu.

BACA JUGA:Ingin Rejeki Berlimpah dan Kaya, Begini Cara Mengamalkan Doa Nabi Sulaiman

BACA JUGA:5 Tempat Wisata untuk Melihat Bunga Sakura di Indonesia, Tak Perlu Terbang ke Jepang, Ini Lokasi dan HTM-nya

Mereka terkejut dan heran karena meskipun pulau itu penuh ular laut, tapi ular-ular itu tidak menggigit ketika dipegang.

Adanya kisah ini kemudian diceritakan nelayan saat wisatawan menyeberang dari tepi pantai Desa Pai.

Mereka percaya bahwa ular di pulau itu jelmaan awak kapal Potugis yang dahulu terbalik di dekat Pulau Ular.

Itulah sebabnya ular-ular tersebut tidak menggigit orang yang memegangnya.

BACA JUGA:Surga Tersembunyi Majalengka, Wisata Alam dengan Pemandangan Memukau Seperti di Bali, Cuma 3 Jam dari Jakarta

Sumber: