Honda

Hikmah Dibalik Peristiwa Isra Miraj, Perjalanan Nabi Muhammad Mendapat Perintah Sholat

Hikmah Dibalik Peristiwa Isra Miraj, Perjalanan Nabi Muhammad Mendapat Perintah Sholat

Foto bersama usai Peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW di Masjid Al Amanah, Lrg H Cikmid, Sukarela--

Dalam perjalanan Isra, tujuan pertama Nabi Muhammad SAW adalah masjid yang berada di Palestina, sebelum akhirnya mlanjutkan perjalalan ke Sidratul Muntaha.

Ini merupakan penanda betapa mulianya masjid tersebut.

Bahkan dalam sejarahnya, masjid ini pernah menjadi kiblat salat sebelum akhirnya berganti Ka’bah.

Dan dikatakan jika pahala shalat Baitul Maqdis (Masjid al-Aqsha) juga 500 kali lipat dibanding masjid biasa.

BACA JUGA:5 Keutamaan Surah Thaha Menurut Gus Baha, Nomor 4 Diharapkan Semua Orang

BACA JUGA:Sejarah Perintah Puasa di Bulan Ramadan, Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

6. Islam merupakan agama yang suci. 

Dikisahkan Ketika Nabi Muhammad SAW diberi pilihan antara air susu dan khamr saat Mi’raj, Rasulullah SAW lebih memilih susu.

Lalu Malaikat Jibril AS berkata, “Engkau telah diberi hadiah kesucian.”

Ini sebagai isyarat bahwa Islam adalah agama suci (fitrah).

BACA JUGA:Amalkan 2 Surah Dahsyat Ini, Dijamin Bisa Menghapus Kegundahan dan Kesulitanmu

BACA JUGA:Cara Melatih Anak agar Puasa Penuh saat Bulan Ramadan 2024, Ini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat

7. Pentingnya salat

Malam terjadinya peristiwa Isra Miraj merupakan waktu dimana Rasullulah SAW mendapat perintah mengerjakan salat lima waktu secara langsung.

Wahyu dari Allah SWT ini diberikan tanpa melalui perantara Malaikat Jibril sebagaimana syariat-syariat lainnya.

Tentunya ini menunjukkan betapa salat memiliki kedudukan sangat penting bagi umat Islam dan salat adalah tiang agama.

BACA JUGA:Terlilit Utang? Syekh Ali Jaber Beri 2 Amalan Mustajab untuk Mengatasinya

BACA JUGA:Terlilit Utang? Syekh Ali Jaber Beri 2 Amalan Mustajab untuk Mengatasinya

8. Memantapkan Nabi Muhammad SAW. 

Sebelum perjalanan Miraj, Rasulullah SAW hanya mendengar berita tentang surga, neraka, dan hal-hal gaib lainnya melalui wahyu yang disampaikan lewat perantara Malaikan Jibril.

Hal tersebut disebut dengan ‘ilmul yaqin, dimana Nabi mengimaninya tapi belum melihat langsung.

Namun, ketika perjalanan Miraj, Rasulullah SAW dapat melihat langsung dengan mata kepala beliau sendiri.

BACA JUGA:Ramadan 2024 akan Tiba, Apa yang Harus Dipersiapkan? Ini Kata Ustaz Khalid Basalamah

BACA JUGA:Pahalanya Luar Biasa, Inilah 7 Puasa Sunnah yang Bisa Kamu Jalankan dan Raih Keberkahannya

Hal tersebut dinamakan ‘ainul yaqin.

Dimana ketika seseorang sudah sampai pada ‘ainul yaqin, maka kemantapan atas apa yang diyakininya selama ini menjadi semakin kuat. *

 

Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com". 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: