RDPS
Honda

Tingkatkan Keamanan, Operator Telekomunikasi Indonesia Hadirkan 3 Layanan API GSMA Open Gateway Initiative

Tingkatkan Keamanan, Operator Telekomunikasi Indonesia Hadirkan 3 Layanan API GSMA Open Gateway Initiative

Tingkatkan Keamanan, Operator Telekomunikasi Indonesia Hadirkan 3 Layanan API GSMA Open Gateway Initiative --Dok Telkomsel

PALPRES.COM- Sebagai bagian dari penerapan inisiatif global GSMA Open Gateway, 4 operator telekomunikasi di Indonesia mengumumkan peluncuran tiga layanan Application Programming Interface (API).

Layanan tersebut antara lain Number Verify, SIM Swap, dan Device Location. 

Operator seluler yang menerapkannya yaitu Telkomsel, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH), XL Axiata, dan Smartfren.

Layanan API ini difokuskan dalam memberikan peningkatan keamanan dan pengalaman pelanggan

BACA JUGA:Pemerataan Akses Digital, Telkomsel Hadirkan Koneksi 4G/LTE di Wilayah Karang Jaya

BACA JUGA:Telkomsel Gandeng Bioskop Online, Bisa Nonton Mulai Rp5,5 Ribu, Hadirkan Kuota Nonton hingga 2,5 GB

Inisiatif GSMA Open Gateway merupakan sebuah kerangka kerja API jaringan umum yang dirancang untuk memberikan akses universal kepada perusahaan developer ke jaringan operator. 

Standarisasi ini akan membantu developer untuk mempercepat pertumbuhan layanan digital.

Dan aplikasi bagi pelanggan dengan memastikan sistem jaringan API mereka dapat berfungsi dengan lancar ke jaringan operator di Indonesia dan ratusan operator lainnya di seluruh dunia.

Direktur Planning and Transformation Telkomsel, Soon Nam mengatakan upaya bersama ini selaras dengan semangat Telkomsel yang terinspirasi dari semangat Indonesia.

BACA JUGA:Telkomsel Pastikan Jaringan Prima di Pemilu 2024, Hadirkan Jaringan dan Layanan Broadband Terdepan

BACA JUGA:Telkomsel Melalui Mobility Insight Dukung Visit Beautiful West Sumatra 2024

“Untuk dapat bersama-sama menciptakan terobosan melalui inovasi pemanfaatan teknologi terkini yang semakin berkembang,” ujarnya.

Khususnya dalam mendukung pembangunan ekonomi digital Indonesia dan kemajuan ekonomi berbasis teknologi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: