Honda

Bangun Jembatan 113 Meter di Jawa Tengah, Kontraktornya Malah Kena Ultimatum, Mengapa?

Bangun Jembatan 113 Meter di Jawa Tengah, Kontraktornya Malah Kena Ultimatum, Mengapa?

Ilustrasi proyek jembatan di Jawa Tengah yang kena ultimatum-pexels-

PALPRES.COM - Jawa Tengah sedang menggarap proyek pembangunan sebuah jembatan.

Sayangnya, proyek tersebut sebagian ada yang mangkrak, sehingga kontraktornya diberikan ultimatum.

Ultimatum tersebut diberikan agar pengerjaan proyek jembatan terus berlanjut, sehingga bisa selesai pada waktu yang ditentukan.

Ya, pembangunan jembatan di Jawa Tengah diharapkan bisa mendongkrak perekonomian warga setempat.

BACA JUGA:Murahnya Kebangetan! Harga 5 Hp Samsung Galaxy Seri A Terjun Bebas di Tahun 2024

BACA JUGA:Terungkap Waktu Mustajab Saat Puasa Ramadan, Doa Secepat Kilat Menembus Langit, Begini Kata Ustadz Adi Hidayat

Proyek infrastruktur bernama Jembatan Ganefo ini berlokasi di Jalan Sragen Tangen, Jelis di Kecamatan Tangen, Kabupaten Sragen Jawa Tengah.

Panjangnya yang mencapai 113 meter terdiri dari dua pilar dan dua abutmen, sementara lebarnya mencapai 7,5 meter.

Pembangunan jembatan ini sempat tersendar hingga 3 tahun lamanya sehingga masyarakat terus menantikan kehadirannya.

Agar pembangunan jembatan ini segera selesai, maka diberikan ultimatum dimana akhir tahun 2023 harus rampung 100 persen.

BACA JUGA:Bikin Wisatawan Betah, Jembatan di Lampung Suguhkan Panorama Indah, Ini Keistimewaannya

BACA JUGA:Serunya 6 Tempat Ngabuburit di Malang, Bisa Berwisata Sejarah dan Berburu Kuliner Khas yang Nikmat

Dalam merealisasikan proyek pembangunan jembatan ini harus merogoh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Tengah.

Pembangunan yang harus segera diselesaikan diantaranya bentang akhir hingga pemasangan pembatas jembatan yang belum dinyatakan selesai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: