Citraland
Honda

Bacaan Doa Hari Ke-17 Puasa Ramadan: Memohon Petunjuk Allah dan Keistimewaannya

Bacaan Doa Hari Ke-17 Puasa Ramadan:  Memohon Petunjuk Allah dan Keistimewaannya

ilustrasi orang berdoa di hari ke-17 puasa Ramadan-Pexel/RDNE Stock Project-

Seperti halnya dengan hari-hari lain di bulan Ramadan, hari ke-17 merupakan hari yang tepat untuk memperbanyak amal ibadah termasuk didalamnya membaca doa.

Dirangkum dari berbagai buku karya DR Abdurrahman Al Bagdady berikut ini berbagai peristiwa yang terjadi pada 17 Ramadan:

BACA JUGA:Bacaan Doa Malam Lailatul Qadar Beserta Arti dan Waktu yang Tepat untuk Membacanya

BACA JUGA:Waktu Imsakiyah dan Buka Puasa Hari ke-16 Ramadan 1445 H Kota Palembang

1. Turunnya Wahyu Pertama Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW

Kitab suci umat Islam yakni Al-Qur'an turun pada tanggal 17 Ramadan. Tepatnya pada 13 tahun sebelum tahun Hijriah.

Di dalam surah Al-Qadr ayat 1, Allah SWT menyatakan bahwa Al-Qur'an diturunkan pada malam kemuliaan.

Ketika itu, Nabi Muhammad SAW tengah menyendiri di dalam Gua Hira. Lalu Malaikat Jibril kemudian datang sebagai utusan-Nya dan menyampaikan ayat-ayat pertama dalam Al-Qur'an, yakni surat Al-Alaq ayat 1-5.

BACA JUGA:Apa Keistimewaan Bulan Ramadan yang Semestinya Kita Raih? Begini Kata Ustaz Firanda Andirja

BACA JUGA:Doa Puasa Ramadan Hari ke 15, Minta Agar Diberi Ketaatan dan Ampunan dari Allah

2. Peristiwa Perang Badar

Peristiwa penting berikutnya yakni Perang Badar yang terjadi pada tanggal 17 Ramadan, tahun kedua Hijriah.

Perang Badar ini melibatkan 313 tentara Muslim melawan ribuan pasukan musuh. 

Perang Badar dianggap sebagai perang pembeda karena menandai awal kejayaan kaum Muslim dan memuliakan posisi umat Islam dengan kemenangan yang berpihak kepada mereka. Peristiwa ini telah dijelaskan dalam Al-Qur'an surat Al-Anfal ayat 9-10:

BACA JUGA:Bagaimana Hukumnya Menunda Qodho Puasa Ramadan? Ini Penjelasan Buya Yahya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: