8 Alat Musik Tradisional Sumsel, Warisan Leluhur yang Wajib Dijaga, Melodi Keindahannya Menggetarkan Jiwa

Alat musik Tenun sering kali dimainkan pada saat para wanita tengah mengerjakan tenun kain. 

Itulah kenapa dinamaan Tenun. 

Karena memiliki korelasi dengan kegiatan diatas. 

Tenun terbuat dari bahan dasar kayu yang berbentuk persegi panjang. 

Sementara itu cara memainkannya adalah dengan cara dipukul. 

Tenun juga memiliki ornamen segitiga di bagian tengahnya, yang mana apabila dipukul maka akan menghasikan bunyi. 

Biasanya alat musik yang satu ini sering dipentaskan pada acara-acara kebudayaan lokal pada saat itu. 

Pada masa sekarang alat musik ini masih sering digunakan. 

Apalagi ketika pagelaran budaya diberbagai acara.

BACA JUGA:5 Kuliner Khas Ogan Komering Ulu yang Menggugah Selera, Wajib Coba Kopi Durian yang Creamy

BACA JUGA:Tak Hanya Pempek, Ini Lezatnya 5 Hidangan Lebaran Khas Palembang, Sekali Cicip Langsung Ketagihan!

4. Terbangan

Muncul setelah kedatangan orang Melayu Aceh ke Tanah Sumsel, terbangan sering dimainkan di acara syukuran dan acara agama. 

Instrumen musik ini dibunyikan dengan cara ditepuk dengan telapak tangan.

 

Sumber: