Alat Musik Tradisional Ini Tetap Eksis di Sumatera Selatan, Sudah Berusia 3.000, Pengusir Sepi, Ini Namanya?

BACA JUGA:Wajib Dilestarikan! Ini 5 Alat Musik Khas Sumatera Selatan, Warisan Budaya yang Harus Dipertahankan

Namun, seiring kedatangan kolonial Belanda ke Bumi Besemar, Genggong pun dipengaruhi.

Yang mana awalnya terbuat dari bahan alami bergeser dibuat melalui material logam kuningan.

Hingga kini Genggong pun dibuat menggunakan logam kuningan.

Hasil suara yang dikeluarkan Genggong pun mempunyai ciri khas tersendiri yang indah.

BACA JUGA:Genggong, Alat Musik Suku Besemah Untuk Usir Kesepian, Ternyata Sudah Eksis 3.000 Tahun yang Lalu

Lalu untuk memainkannya perlu latihan ekstra untuk mempelajarinya.

Sebab, dalam memainkan genggong bisa dibilang susah-suah gampang!

Saat memainkannya, genggong harus dipegang dengan tangan kiri sambil ditempelkan pada bibir.

Selanjutnya tangan kanan memainkan lidah yang bergetar hingga menghasilkan suara.

BACA JUGA:Warisan Budaya! Ini 10 Alat Musik Tradisional Indonesia, Kira-kira Apa Saja Ya?

Suara yang dihasilkan berasal dari getaran udara yang melewati lubang-lubang pada Genggong.

Selain itu, di Bumi Sriwijaya ini memiliki alat musik tradisional lainnya.

Seperti burdah atau gendang OKU, tenun, kenong basemah, terbangan atau rebana, gambus, kulintang atau kolintang, serdam, dan redeb.

Indonesia memang terkenal akan keunikan dan kekhasan budayanya.

Sumber: