Elkan Baggott Anggap Timnas Indonesia Ganggu Kariernya di Inggris?

PALPRES.COM - Elkan Baggott tidak menjawab panggilan PSSI untuk bergabung ke Timnas Indonesia U-23 guna menghadapi Guinea di babak playoff Olimpiade Paris 2024. 

Bek 21 tahun itu diduga merasa panggilan Timnas Indonesia akan mengganggu perkembangan kariernya di Inggris.

Ini memang baru sebatas spekulasi.

Namun indikasinya mengarah ke sana kalau melihat perilaku Elkan Baggott belakangan ini.

BACA JUGA:SUNGGUH TERLALU! Elkan Baggott Tolak Panggilan Timnas Indonesia U-23, PSSI Beri Penjelasan Begini

BACA JUGA:Benarkah Elkan Baggott Absen di Timnas Indonesia U-23 vs Guinea? Shin Tae Justru Beri Respon Aneh

Dimulai dari ia tidak memenuhi panggilan Timnas Indonesia untuk tampil di Piala Asia U-23 2024 lalu.

Saat itu pemain kelahiran Bangkok, Thailand ini beralasan dirinya sedang dibekap cedera betis. 

Bristol Rovers selaku tim yang meminjam Baggott dari Ipswich Town membenarkan bahwa bek berpostur 196 cm itu memang cedera betis.

Tapi sebelum klub League One (kasta ketiga Liga Inggris) itu mengonfirmasi Baggott cedera betis, sang bek sudah mencatatkan 10 penampilan beruntun.

BACA JUGA:Justin Hubner dan Elkan Baggott Absen, Inilah 22 Pemain Timnas Indonesia U-23 Lawan Guinea

BACA JUGA:Timnas Indonesia U-23 vs Guinea, Justin Hubner dan Elkan Baggott Ditunggu Sampai Malam Ini

Lima laga terakhir bahkan sebagai starter.

Saat ia cedera betis, Baggott pun terbebas dari kewajiban membela tim nasional. 

Ketika pulih dari cedera, Baggott melanjutkan kariernya di Bristol dengan aman. 

Baggott didatangkan ke Bristol Rovers sebagai pemain pinjaman dari klub EFL Championship Ipswich Town pada bursa transfer musim dingin Januari lalu. 

BACA JUGA:Elkan Baggott Cuma Butuh 2,5 Jam Gabung Timnas Indonesia U-23, Inggris ke Prancis Itu Dekat Kok!

BACA JUGA:Erick Thohir Rayu Ipswich Town Lepas Elkan Baggott ke Timnas Indonesia U-23, Semoga Luluh!

Secara keseluruhan, Baggott menjadi satu dari enam pemain berstatus pinjaman di Bristol.

Kini setelah League One berakhir musim ini, masa peminjamannya pun habis.

Kembalilah Baggott ke Ipswich Town, yang baru saja promosi ke Premier League musim depan. 

Tentu saja Baggott sangat bahagia. 

BACA JUGA:Menakar Peluang Elkan Baggott Main di Premier League Musim Depan

Dengan begitu, ia berkesempatan tampil di kasta teratas Liga Inggris.

Sesuatu yang sudah sejak lama ia impikan. 

Tapi, kalau Timnas Indonesia U-23 lolos ke Olimpiade dengan mengalahkan Guinea, kemungkinan hal itu akan mengganggu karier Elkan Baggott.

Pasalnya, Premier League memasuki pramusim di bulan Juli hingga pertengahan Agustus. 

Sementara Olimpiade 2024 Paris sedang berlangsung di rentang waktu itu. 

Elkan Baggott yang butuh banyak menit bermain untuk bisa tampil di Premier League, tentu akan melakukan apapun guna menarik impresi pelatih Kieran McKenna.

Tentu ia tak mau kembali harus terlempar ke kompetisi kasta ketiga dengan status pinjaman. 

Maka jalan satu-satunya adalah tidak memenuhi panggilan Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia di ajang Olimpiade (kalau Indonesia lolos).

Dengan begitu, ia bisa fokus pada usaha untuk tampil di Premier League musim depan. 

Pastinya, ulah Elkan Baggott yang tidak menggubris panggilan PSSI telah membuat federasi sepakbola Indonesia meradang. 

Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji mengatakan, Elkan Baggott tidak memberikan alasan mengapa tidak juga memenuhi panggilan Timnas Indonesia U-23.

Bahkan Ipswich Town juga terkesan cuek dengan PSSI. 

Padahal, klub itu sudah menyelesaikan kompetisinya di Divisi Championship 2023/2024.

Berkat mengakhiri posisi sebagai runner-up, Ipswich Town berhak promosi ke Liga Inggris musim depan.

"Sampai saat ini tidak ada jawaban dari klubnya (Ipswich Town)," ucap Sumardji kepada BolaSport.com, Kamis 9 Mei 2024.

Dan rupanya bek jangkung itu bukan sekali ini menolak panggilan Timnas Indonesia. 

 

Tiga Kali Tolak Panggilan Timnas

Ternyata ia sudah tiga kali tak memenuhi panggilan negara.

Momen pertama terjadi pada Mei 2021, saat timnas Indonesia bertanding di Kualifikasi Piala Dunia 2022, yang juga momen debut Shin Tae-yong.

Saat itu, Baggott yang sudah membela Timnas Indonesia U-20 pada tahun sebelumnya berdalih mengikuti imbauan pemerintah Inggris terkait situasi Covid-19 di Uni Emirat Arab.

Momen kedua terjadi pada SEA Games 2021 yang digelar pada Mei 2022.

Baggott saat itu masih pemain junior Ipswich dan baru dilibatkan di tim utama pada pekan-pekan terakhir.

Sama seperti musim ini, ia seharusnya available karena musim Liga Inggris telah berakhir.

Baggott berdalih mengalami cedera kepala dan mengikuti saran klub untuk tinggal di Inggris.

Momen ketiga terjadi saat ini pada play-off Olimpiade 2024.

Isu liar pun beredar. 

Baggott disebut-sebut lebih memilih pergi berlibur ketimbang membela Timnas Indonesia. 

Isu ini sudah berkembang di kalangan warganet.

Tidak adanya jawaban dari Elkan Baggott terkait panggilan memperkuat Timnas Indonesia U-23 membuat Shin Tae-yong meradang. 

Pelatih asal Korea Selatan itu bahkan meminta media mencari keberadaan Elkan Baggott. 

"Untuk Elkan bisa dari media Indonesia mengikuti jadwal atau kelakuan Elkan seperti apa," ujar Shin Tae-yong lewat keterangan via Zoom, Rabu 8 Mei 2024.

"Mungkin bisa cari tahu sendiri."

"Dan bisa dilihat sepeti apa (tentang Elkan Baggott)," tutur pelatih asal Korea Selatan itu.

Laga melawan Guinea krusial bagi Timnas Indonesia U-23 karena berpotensi mengakhiri penantian 68 tahun Indonesia bermain di Olimpiade.

Timnas Indonesia berpeluang lolos ke Olimpiade 2024 setelah menempati posisi empat besar di Piala Asia U23 2024.

Sejatinya tenaga Elkan sangat dibutuhkan Timnas Indonesia U-23 yang memang sedang kririsis bek.

Ini setelah Rizky Ridho dan Justin Hubner dipastikan absen. 

Rizky Ridho absen memperkuat timnas Indonesia U-23 kontra Guinea karena masih harus menjalani hukuman akumulasi kartu merah yang diterima ketika laga semifinal Piala Asia U-23 melawan Uzbekistan di Qatar.

Sementara Justin Hubner sudah kembali ke Cerezo Osaka.

Klub Jepang itu sudah mengonfirmasi tidak bisa mengizinkan Justin Hubner membela Timnas Indonesia U-23 karena banyak pemainnya cedera.

Lagipula, Cerezo Osaka sebelumnya sudah merelakan Justin Hubner berlaga di Piala Asia U-23 2024 yang bukan kalender FIFA.

Imbas situasi ini, Shin Tae-yong memanggil Alfeandra Dewangga. 

Pemain PSIS Semarang itu sudah bergabung dengan timnas Indonesia U-23 sejak Selasa 7 Mei 2024.

"Memang sebelum lawan Guinea, skuad kita jujur kurang baik," kata Shin Tae-yong.

"Khususnya lini belakang, bisa dikatakan hampir runtuh lini belakang saat ini."

"Jadi dengan skuad yang ada saat ini kita harus bekerja keras sampai akhir dan membawa hasil yang baik," ujarnya.

Sumber: