Witan Sulaeman Akhiri Kiprah 7 Tahun di Timnas Indonesia Kelompok Umur, Fokus Tatap Timnas Senior
Witan Sulaeman menyudahi kiprahnya selama 7 tahun di timnas kelompok umur. -Instagram/@witansulaiman-
Pastinya, debut Witan sebagai kapten Timnas Indonesia U-23 akan dikenang banyak orang.
Sebab ia harus menjalani pertandingan dengan kepala diperban.
BACA JUGA:Ini Agenda Shin Tae-yong Selanjutnya Usai Timnas Indonesia Gagal ke Olimpiade 2024
BACA JUGA:Timnas Indonesia Tanpa Shin Tae-yong Saat Lawan Irak dan Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026?
Witan harus memakai 'mahkota' di sepanjang pertandingan usai berbenturan dengan pemain Guinea.
Perban yang berbentuk peci itu mengundang gelak tawa warganet.
Pasalnya perban itu nyaris terlepas dari kepalanya di babak kedua.
Sebelum harus memakai 'mahkota', Witan membuat Guinea mendapatkan penalti.
Ia melakukan pelanggaran terhadap pemain Guinea.
Sebetulnya pelanggaran itu di luar kotak penalti.
Namun wasit Francois Letexier (Prancis) justru menghadiahkan Guinea U-23 tendangan penalti.
Ilaix Moriba yang maju sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan baik sehingga Guinea U-23 unggul 1-0 atas Timnas Indonesia U-23 di menit 29.
Pertandingan perpisahan bagi Witan Sulaeman itu memang tidak berakhir dengan happy ending.
Namun Witan tetap bangga.
Apalagi, ia ditunjuk sebagai kapen kapten.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: