Citraland
Honda

Berseragam Korpri ASN Ikut Upacara Harkitnas 2024, Sekda Sumsel: Bonus Demografi Wujudkan Indonesia Emas 2045

Berseragam Korpri ASN Ikut Upacara Harkitnas 2024, Sekda Sumsel: Bonus Demografi Wujudkan Indonesia Emas 2045

Tampak terlihat begitu ramainya Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada di lingkungan Pemprov Sumsel mengikuti upacara dengan mengenakan seragam KORPRI lengkap--Humas Pemprov Sumsel

Berbeda dengan perjuangan yang telah dirintis lebih dari seabad yang lalu, kini kita menghadapi berbagai tantangan dan peluang baru.

Kemajuan teknologi menjadi penanda zaman baru.

“Kemajuan teknologi telah menghampiri kehidupan kita sehari-hari dan menjadi bagian dari peradaban kita hari ini.

BACA JUGA:Jelang Timnas Indonesia vs Irak, Ini Pesan Marc Klok untuk Skuad Garuda

BACA JUGA:15 Rekomendasi Toko Baju Terlengkap dan Murah di Palembang, Batik hingga Pakaian Muslim Ada disini

Inovasi-inovasi teknologi telah mendorong perubahan kehidupan manusia secara revolusioner.

Banyak kesulitan yang berhasil disolusikan oleh teknologi.

Adagium di zaman ini jelas, dia yang menguasai teknologi, dia pula yang akan menguasai peradaban.

Di titik ini, gambarannya makin jelas, penguasaan atas teknologi merupakan keniscayaan bagi kita untuk menyongsong "Indonesia Emas",” ungkap Sekda.

BACA JUGA:Pelatih Irak Gemetar Lihat Timnas Indonesia yang Berbeda, Mereka Kini...

BACA JUGA:Rekomendasi 9 Pensil Alis Brand Lokal Terbaik, Nomor 5 Harganya Murah Banget!

Sementara itu, terkait dengan Bonus demografi yang dimiliki Indonesia, ia berharap dapat dikelola dengan kebijaksanaan dengan memanfaatkan teknologi digital menjadi penopangnya.

Agar aspek bisnis, sosial, dan ekonomi, transformasi digital dapat menciptakan lapangan kerja baru dan mendukung pertumbuhan ekonomi, serta meningkatkan produktivitas dan profitabilitas bisnis.

“Potensi-potensi ini tentu mendukung percepatan transformasi digital, sekaligus membuka peluang bagi Indonesia untuk keluar dari middle-income trap.

Perekonomian Indonesia harus tumbuh di kisaran 6 hingga 7% untuk dapat mencapai target negara berpendapatan tinggi atau negara maju pada tahun 2045,” lanjut sekda membacakan sambutan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: