Honda

5 Cara Cerdas Menjaga dan Merawat Kucing agar Bulunya Tidak Mudah Rontok

5 Cara Cerdas Menjaga dan Merawat Kucing agar Bulunya Tidak Mudah Rontok

Cara cerdas menjaga dan merawat kucing agar bulunya tidak mudah rontok.-Unsplash.com/Manja Vitolic-

PALPRES.COM - Kucing adalah hewan yang terkenal dengan kebersihan dan keindahan bulunya. 

Namun menjadi tantangan bagi sang pemilik untuk menjaga bulu kucing tetap sehat dan tidak mudah rontok.

Bulu kucing telah memukau manusia selama ribuan tahun dengan beragam warna, tekstur, dan pola yang mempesona. 

Setiap helai bulu kucing menjadi kanvas yang menggambarkan keunikan dan keanggunan dari masing-masing kucing.

BACA JUGA:WASPADA! Ini 6 Makna Kesialan Menabrak Kucing Menurut Primbon Jawa

BACA JUGA:Tips Merawat Kucing Persia agar Bulunya Bagus dan Harum, Nomor 4 Banyak yang Belum Tahu

Dari mulai bulu panjang yang mewah hingga bulu pendek yang halus. 

Salah satu fitur paling mencolok dari bulu kucing adalah warnanya yang beragam.

Mulai dari hitam legam hingga putih bersih, dan segala warna di antaranya seperti coklat, merah, abu-abu, dan warna-warna campuran yang menakjubkan. 

Setiap warna memberikan pesona tersendiri, mencerminkan keunikan genetik dan warisan budaya yang dimiliki oleh kucing tersebut.

BACA JUGA:Mengenal Kucing Cornish Rex, Kucing Bertubuh Mungil yang Menggemaskan

BACA JUGA:15 Cara Ampuh Agar Kucing Kapok Bab Sembarangan

Bulu kucing juga memiliki beragam tekstur yang menambah pesonanya. 

Ada bulu panjang yang mewah dan lembut seperti sutra, cocok untuk dipeluk dalam cuaca dingin.

Namun demikian, mengurus kucing peliharaan bukanlah suatu pekerjaan yang mudah, terutama untuk memandikannya hingga merawat bulunya yang rentan rontok dan menempel dimana-mana. 

Setiap kucing memiliki cara perawatan tersendiri yang dapat disesuaikan dengan ras mereka.

BACA JUGA:10 Ras Kucing Tercantik di Dunia, Bikin Pecinta Anabul Terkagum-kagum

Bulu kucing yang rontok terkadang menjadi masalah karena diperlukan usaha untuk membersihkan bulu yang menempel pada barang-barang di tempat tertentu. 

Belum lagi efek buruknya yang berpengaruh pada kesehatan manusia. 

Oleh karenanya, bulu kucing juga perlu untuk menjadi perhatian lebih saat sedang merawat mereka. 

Sebelum mengetahui cara merawat bulu anabul, kenali dulu penyebab dari rontoknya bulu-bulu tersebut. 

Situasi ini sebenarnya masih lazim terjadi, tetapi jika terlalu banyak, maka harus diperiksa penyebabnya secara lebih jauh. 

Bisa karena infeksi jamur, parasit, alergi makanan, hipertiroidisme, atau adanya masalah pada kondisi kekebalan dan metabolisme. 

Lalu, bagaimana cara agar bisa merawat bulu kucingmu supaya tidak rontok dan tetap sehat? 

Dilansir dari Animal Clinic of Woodrruff dan Feline Medical Clinic, berikut tips-tips yang perlu kamu ketahui: 

 

1. Berikan Asupan Nutrisi yang Baik untuk Kucing

Berikan asupan makanan yang bergizi untuk menjaga bulunya tetap indah dan sehat. 

Makanan yang tepat, berkualitas, dan mudah dicerna bisa membuat mempertahankan bulu kucing agar tidak mudah rontok. 

Pilihlah makanan yang mengandung protein, omega-6, dan omega-3. 

Jangan lupa untuk sesuaikan makanan dengan usia kucing. 

Selain itu, pastikan juga untuk selalu menjaga berat badan kucing peliharaan karena apabila mengalami kelebihan berat badan, kucing akan kesulitan dalam mempertahankan kebersihan. 

 

2. Menyisir Bulunya secara Rutin

Melalui lidah dan cakar, kucing bisa membersihkan bulu mereka sendiri, tetapi kamu juga bisa membantu untuk menyisirnya secara teratur supaya bebas dari kuman, kotoran, dan bulu-bulu mati. 

Langkah sederhana ini bisa membuat kamu dengan mudah memeriksa kutu dan masalah kulit yang ada pada kucing. 

Usahakan untuk menyisir pada semua bagian bulu secara merata. 

 

3. Mandikan Kucing pada Saat Penting

Kebiasaan memandikan kucing sebenarnya tidak perlu terlalu sering dilakukan karena bisa menyebabkan masalah pada bulu kucing. 

Pastinya, memandikan kucing juga membutuhkan usaha yang lebih, apalagi harus mendapatkan perlakuan di luar kendali. 

Namun, jika kucing benar-benar dalam kondisi kotor, maka kamu harus memandikannya secara mandiri menggunakan sampo khusus kucing atau dengan membawanya ke tempat grooming. 

 

4. Berhati-Hati dengan Kutu dan Parasit Lainnya

Sering kali kutu dan parasit bisa menempel pada kulit dan bulu-bulu kucing. 

Sebaiknya, periksa secara rutin bulu pada bagian-bagian tubuh mereka dan cobalah untuk menggunakan produk yang bisa mengatasi masalah tersebut. 

Sebagai bentuk pencegahan, selalu jaga kebersihan rumah dan ruangan yang disinggahi. 

Perhatikan dan awasi dengan baik agar kucing tidak mudah terinfeksi yang bisa berujung pada iritasi.  

 

5. Jangan Membuat Kucing Merasa Stres

Tanpa sadar, kucing juga bisa merasa stres sehingga berdampak buruk pada rontoknya bulu. 

Tentunya, hal ini juga bisa berpengaruh pada kesehatan kucing secara umum. 

Cobalah untuk memberikan ruangan yang aman supaya mereka menjadi lebih tenang.

Kucing akan merasa stres apabila merasa terancam. 

Maka, lebih baik jika kamu bisa mengajak kucing agar aktif bermain atau sekadar memberikan perhatian dengan membelainya secara pelan-pelan. 

 

Pastikan untuk rutin memeriksa kondisi kesehatan kucing dan menjaga kondisi fisiknya supaya tetap optimal.

Jangan paksakan kucing untuk bertemu dengan orang asing atau hewan lain, jika mereka tidak menyukainya. 

Melalui tips-tips berikut, semoga kamu bisa merawat dan memperhatikan kucing peliharaan, terutama untuk kesehatan bulu mereka. 

Jika kucing berada dalam kondisi yang sehat dan nyaman, kamu juga akan ikut merasa tenang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: