Abaikan Usulan Biden, Israel Tolak Gencatan Senjata Permanen
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, pose bersama Pasukan Pertahanan Israel atau [email protected]
Kondisi ini jelas memprihatinkan dunia internasional.
Karena sejak melakukan serangan ke Palestina beberapa waktu terakhir, korban tewas dari masyarakat sipil terus berjatuhan.
Soalnya Pasukan Pertahanan Israel atau IDF, tak segan-segan mengarahkan moncong senjatanya ke warga sipil dan para pengungsi Palestina.
Salah satu serangan mematikan yang dilakukan IDF hingga merenggut banyak nyawa masyarakat sipil, adalah saat membom kamp pengungsi Tel Al-Sultan di Rafah, Palestina.
BACA JUGA:Kamu Kelahiran Januari? Ini 13 Karakter dan Fakta Unik yang Wajib Diketahui
BACA JUGA:Timnas Indonesia Vs Tanzania, Calvin Verdonk Belum Bisa Main Gara-gara Hal Ini
Dalam peristiwa itu, puluhan pengungsi warga Rafah yang didominasi anak-anak dan kaum wanita tewas terbakar.
Peristiwa pembantaian warga sipil inilah yang smembuat sikap anti Israel, semakin berkembang luas di penjuru dunia.
Salah satunya aksi massa menyerang Kedutaan Besar (Kedubes) Israel di Meksiko.
Tak sekedar menyuarakan keprihatinannya terhadap genosida yang dilakukan Israel di Gaza, Palestina.
BACA JUGA:Laga Timnas Indonesia Vs Tanzania Berubah Uji Coba Biasa, Tanpa Poin FIFA, Permintaan Shin Tae-yong
BACA JUGA:Lowongan Kerja Perusahaan Coil Center PT JFE Shoji Steel Indonesia Lulusan SMA SMK Merapat
Massa juga membakar Kedubes Israel di Meksiko tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: