Dukung 800 UMKM, FIF Group Kucurkan Rp3,5 Miliar Dana Bergulir
Dukung 800 UMKM, FIF Group Kucurkan Rp3,5 Miliar Dana Bergulir -FIF -
PALPRES.COM- FIF Group membuktikan komitmen mendukung UMKM dengan menyalurkan dana bergulir sebesar Rp3,5 miliar untuk 800 UMKM.
Penyaluran dana ini dalam rangkaian perayaan ulang tahun FIF Group ke-35 tahun.
Program ini ditandai lewat kegiatan Kick Off dengan mengusung tema UMKM Tangguh, Ekonomi Tumbuh, pada Kamis 6 Juni 2024.
Tak hanya penyaluran dana bergulir tanpa bunga saja yang dilakukan, tetapi juga ada pembinaan dan pengembangan lewat kolaborasi bersama Astra.
BACA JUGA:Sifatnya Seperti Bangsawan, 7 Weton Ini Rezekinya Berlimpah di Bulan Juni, Ada Weton Kamu?
Serta menggandeng yayasan yang berada di naungan Grup Astra, yayasan non Astra, serta pemerintah daerah.
Diketahui jika Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk terbanyak ke 4 di dunia.
Sehingga Indonesia mempunyai market yang luas untuk memasarkan beragam produk dan jasa.
Keberadaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) memiliki peran yang sangat penting.
BACA JUGA:1.325 Peserta Lulus Menuju Rikkes Tahap II Penerimaan Bintara dan Tamtama Polri TA 2024
BACA JUGA:GACOR BANGET! 5 HP Merek Hp yang Tahan Terendam Air, Bisa Dipakai Buat Ngonten Sambil Diving
Selain itu, UMKM selama ini menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia.
Dari data yang dirilis Kementerian Koperasi dan UKM di 2023 di Indonesia memiliki sebanyak 65,5 juta UMKM.
Banyaknya jumlah UMKM yang ada ini ikut memberikan andil kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.
Kontribusi UMKM jika dipersentase mencapai 61 persen atau sebesar Rp9,58 triliun.
BACA JUGA: Teror Warga Sipil, Tentara Israel Serbu Kamp Pengungsi di Jenin Tepi Barat
BACA JUGA:4 Rekomendasi Destinasi Wisata di Padang, Nomor 3 Jadi Unggulan Cocok untuk Libur Sekolah
Tak hanya itu saja, UMKM juga membantu dalam penyerapan tenaga kerja dengan kontribusi 97 persen dari total tenaga kerja.
Sedangkan dari sumber Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkap jika masih banyak UMKM yang menghadapi beragam kendala.
Seperti kekurangan layanan finansial, kesulitan naik kelas, minim akses digitalisasi, sulit menembus pasar global.
Besarnya peluang yang dimiliki UMKM ini menggugah FIF Group untuk ikut mendukung sektor usaha mikro, kecil dan menengah.
BACA JUGA:Cari HP Dengan RAM yang Lebih Besar? Simak 5 Rekomendasinya! Harga Murah Bonus Kamera Tajam!
BACA JUGA:Pria Tertua di Dunia Ungkap Rahasia Agar Bisa Berumur Panjang, Ini yang Dilakukannya
Hal ini sekaligus menjadi bentuk dukungan terhadap Aspirasi Sustainability Astra.
Melalui strategi keberlanjutan Triple-P Roadmap Astra yang terdiri atas pilar Portfolio, People, dan Public Contribution.
Bentuk dukungan tersebut khususnya terhadap pilar Public Contribution, dilakukan melalui implementasi program Corporate Social Responsibility (CSR).
Direktur FIF Group, Esther Sri Harjati mengatakan kegiatan ini untuk mendukung Environment, Social, and Governance (ESG).
BACA JUGA:Yamaha Grand Filano Hybrid Connected Vs Vespa Primavera 150 I-Get, Mana yang lebih Menarik?
BACA JUGA:Info Terbaru Beasiswa Pendidikan Amartha Steam Fellowship dari Amartha Foundation Khusus Mahasiswi
Dengan mendorong penerapan program keberlanjutan Sustainability Development Goals (SDGs) poin ke-8, yaitu Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi.
“Sejak 2016 sampai saat ini, FIF Group terus berusaha membantu para pelaku usaha UMKM,” katanya.
Bantuan yang diberikan FIF Group ini melalui program dana bergulir serta pelatihan dan pembinaan untuk membantu UMKM naik kelas.
Selama ini FIF Group mengapresiasi serta mengajak yayasan Grup Astra untuk ikut mengembangkan UMKM binaan di lingkungan Grup Astra.
BACA JUGA:Kecepatan Internet Telkomsel Bisa Mencapai 10 Gbps, Adopsi Teknologi Wi-Fi 7 di Indonesia
Pembinaan dan pengembangan UMKM tersebut dapat dikelompokkan ke dalam tiga hal besar yang berbasis supply chain, kawasan dan komunitas dengan penekanan pada keberlanjutan untuk mengoptimalkan dampak dan manfaat bagi masyarakat.
Pada program ini, dalam kolaborasinya FIFGROUP memberdayakan para pelaku UMKM lewat pengembangan dan pembinaan usaha.
Usaha yang dilakukan dengan melakukan pelatihan sekaligus pendampingan kepada UMKM.
Bukan hanya itu saja, FIF Group juga membuat E-Catalog yang isinya berupa profil usaha UMKM Binaan.
BACA JUGA:Daya Baterai Lebih Cepat, HP Xiaomi 13T Harga Cuman Rp6 Juta Ini Spesifikasi Lengkapnya
BACA JUGA:Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam di Palembang Melesat Lagi, Termurah Rp733.000
Dengan adanya E-Katalog ini bisa ikut mendongkrak penjualan secara online.
Dalam event ini, pelaku UMKM Binaan yang sudah merasakan manfaat program Dana Bergulir FIF Group juga ikut memberikan penjelasan.
Cici Yohani, Owner Lestari Cathering dan Mudaiyah Pengrajin Box Hampers dan Kotak Kado mengatakan awal mula membuka usaha bermodal dana yang sedikit.
Ia mengatakan untuk bisa menjalankan usaha maka perlu jeli dalam melihat peluang.
BACA JUGA:Yamaha R15 V4 Motor Gagah, Irit BBM Tapi Tetap Powerful Di Dalam Kota
BACA JUGA:6 HP 5G Terbaik Anti Harga Rp1 Jutaan Bulan Juni, Cek Spesifikasinya Segera
Sekaligus mengelola sumber daya yang ada.
Mudaiyah, yang merupakan pelaku UMKM paling lama dalam program ini, mengatakan sudah mendapatkan Dana Bergulir pada 2018.
Program yang ia jalani selalu diikuti dan selama ini lancar termasuk dalam hal pengembalian dana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
