Honda

448 Jemaah Haji Kloter 3 Debarkasi Palembang Tiba di Tanah Air, 2 Jemaah Meninggal Dunia, 3 Jemaah Tanazul

448 Jemaah Haji Kloter 3 Debarkasi Palembang Tiba di Tanah Air, 2 Jemaah Meninggal Dunia, 3 Jemaah Tanazul

Para jemaah haji kloter 3 debarkasi palembang tiba di Bandara SMB II dan menuju ke Asrama Haji, Selasa 25 Juni 2024--

Saefudin juga meminta maaf apabila dalam menjalankan tugas sebagai petugas kloter, masih terdapat kekurangan dan kealfaan.

“Kami sudah berusaha maksimal untuk memberikan yang terbaik. Namun tentu masih ada kekurangan dan ketidaksempurnaan. Untuk itu mohon dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya,” tuntasnya. 

BACA JUGA:Kabar Baik! Sukses dengan Ramah Lansia, Kemenag Segera Siapkan Layanan Haji Ramah Disabilitas

BACA JUGA:Diakhir Masa Jabatannya, Pj Gubenur Sumsel Agus Fatoni Sambut Kedatangan Jemaah Haji Kloter 1 Palembang

Kakanwil Kemenag Sumsel Syafitri Irwan ditemui usai penyambutan jemaah kloter 3 menjelaskan, kloter 3 saat berangkat berjumlah 447 orang.

Dua jemaah meninggal di Arab Saudi yaitu Syukri Buntak (63) dan Rochmiyati Burhanuddin Toyib (66) asal Palembang.

Saat kepulangan ada tiga jemaah dari kloter lain yang ikut bergabung (tanazul) pulang lebih awal.

Mereka adalah Kamna Satim (84) asal OKI dan Masriah Nahrowi (64) asal Banyuasin dari kloter 16 serta Nurul Huda Anang (66) asal Palembang dari kloter 12. 

BACA JUGA:Satu Jemaah Haji Dibopong Personel AU Turun dari Pesawat, Kloter 1 Palembang Tiba di Bandara SMB II Palembang

BACA JUGA:Jelang Pulang ke Tanah Air, PPIH Bagi Tips Jaga Kesehatan untuk Jemaah Haji Risti dan Non Risti

“Pada fase pemulangan jemaah haji, PPIH Arab Saudi memang memberikan kesempatan kepada jemaah untuk melakukan tanazul atau pengajuan pulang lebih cepat dari jadwal yang seharusnya, ataupun pengunduran waktu pulang yang seharusnya mungkin lebih awal,” jelas Syafitri. 

Menurut Syafitri, untuk program tanazul ini PPIH memberikan prioritas kepada jemaah lansia, terutama jemaah lansia risiko tinggi untuk dapat pulang ke Tanah Air lebih awal dari jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya. 

“Ada dua cara pengajuan Tanazul. Pertama, PPIH kloter atau PPIH Arab Saudi bisa menyampaikan beberapa nama jemaah haji yang akan ditanazulkan. Hal ini berdasarkan informasi dari tenaga kesehatan bahwa jemaah dimaksud harus dipulangkan sesegera mungkin oleh karena kondisi kesehatan yang butuh penanganan intensif di Tanah Air,” ujarnya. 

Kedua, lanjut Syafitri, jemaah haji bisa mengajukan secara tertulis kepada bagian pemulangan di PPIH Daker Makkah maupuh Madinah dengan mencantumkan alasan tanazulnya.

BACA JUGA:Viral Video Jemaah Haji Wafat di Jalanan Makkah, Kemenag Beri Penjelasan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: