Prediksi dan Preview Laga Dua Tim Pencetak Gol Terbanyak, Spanyol vs Jerman di Perempat Final Euro 2024
Euro 2024 menjadi pertemuan keempat antara Spanyol dan Jerman di Kejuaraan Eropa, dengan Spanyol menang dua kali (1984 dan 2008) dan satu kali Jerman menang (1988)--doc palpres
PALPRES.COM - Euro 2024 mempertemukan dua raksasa Eropa Spanyol vs Jerman, Berikut ini prediksi dan preview kedua tim pencetak gol terbanyak ini jelang pertandingan perempat Final.
Catatan Penting Statistik Spanyol vs Jerman
- Spanyol sedikit mendapat keunggulan, La Roja diperkirakan 38% meraih kemenangan di waktu normal.
- Pertemuan kedua negara ini terakhir kali terjadi di Piala Dunia 2022, saat itu mereka bermain imbang 1-1 di babak penyisihan grup.
- Jerman telah lolos 15 kali dari 19 pertandingan perempat final mereka di turnamen besar (Piala Dunia dan Euro).
Ini sudah pasti menjadi turnamen yang menarik, tetapi ada sesuatu tentang Spanyol vs Jerman yang benar-benar akan membuat suasana semakin menarik saat perempat final Euro 2024 dimulai.
BACA JUGA:823 Peserta Ramaikan Turnamen Bulu Tangkis Kapolda Cup V 2024, Rangkaian HUT Bhayangkara ke 78
Jerman menjalankan tugas dan tantangan besar sebagai tuan rumah melawan satu-satunya tim yang memenangkan keempat pertandingan mereka.
Tidak ada negara tuan rumah yang pernah tersingkir di babak perempat final Kejuaraan Eropa UEFA, dengan keempat tuan rumah sebelumnya yang lolos ke perempat final: Inggris memenangkan adu penalti melawan Spanyol pada tahun 1996, Belanda mengalahkan Yugoslavia 6-1 pada tahun 2000, Portugal mengalahkan Inggris melalui adu penalti2004, dan Prancis mengalahkan Islandia 5-2 pada tahun 2016.
Toni Kroos telah mengingat kembali masa lalu, mengetahui bahwa setiap pertandingan kini bisa menjadi pertandingan terakhirnya sebelum pensiun. --munichmu
Jerman juga memiliki rekor luar biasa pada tahap ini. Ini akan menjadi pertandingan perempat final ke-19 mereka di Piala Dunia (14) dan Kejuaraan Eropa (5), terbanyak dibandingkan negara Eropa mana pun di dua turnamen besar tersebut.
Mereka telah mengalami kemajuan dari 15 dari 18 pencapaian sebelumnya (83%), termasuk keempatnya di Euro (1996, 2008, 2012, 2016).
Pasukan Julian Nagelsmann menjuarai grupnya setelah mengalahkan Skotlandia (5-1) dan Hongaria (2-0) sebelum bermain imbang dengan Swiss (1-1).
Mereka harus mengatasi badai petir di Dortmund sebelum mengalahkan Denmark 2-0 di babak 16 besar.
Spanyol berjalan lebih mulus, dengan tim asuhan Luis de la Fuente juga memuncaki grup mereka, mengalahkan Kroasia (3-0), Italia (1-0) dan Albania (1-0), sebelum bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Georgia 4 -1 di babak 16 besar.
Ini akan menjadi pertemuan dua tim pencetak gol terbanyak Euro 2024.
BACA JUGA:Timnas Indonesia U19 Terus Dipoles, Indra Sjafri Matangkan Para Pemain Skuad Garuda Nusantara
BACA JUGA:823 Peserta Ramaikan Turnamen Bulu Tangkis Kapolda Cup V 2024, Rangkaian HUT Bhayangkara ke 78
Spanyol telah mencetak sembilan gol, sementara Jerman mencetak 10 gol, yang merupakan jumlah gol terbanyak mereka dalam satu edisi kompetisi ini.
Yamal yang berusia enam belas tahun telah memberikan dua assist untuk Spanyol di Euro 2024--politics_football
Faktanya, tingkat konversi tembakan mereka sebesar 13,9% saat ini merupakan yang tertinggi dalam satu edisi sejak Euro 2008 (14,5%), meskipun mereka kemudian kalah dari Spanyol di final tahun itu.
Toni Kroos telah mengingat kembali masa lalu, mengetahui bahwa setiap pertandingan kini bisa menjadi pertandingan terakhirnya sebelum pensiun.
Dia telah menyelesaikan 95% operannya di turnamen (411/431), tingkat penyelesaian tertinggi yang pernah dilakukan seorang pemain dalam rekor 300+ operan di Kejuaraan Eropa (sejak 1980). Memang, Kroos juga memimpin seluruh pemain di Euro 2024 dalam hal umpan terobosan (125).
Masa depan Nationalelf harus berada di tangan yang baik, terutama dengan adanya Jamal Musiala.
Musala telah mencetak gol dalam tiga dari empat pertandingan Jerman (tiga gol) dan merupakan pencetak gol terbanyak di turnamen tersebut.
Satu-satunya pemain yang mencetak lebih banyak gol dalam satu edisi Euro ketika berusia 21 tahun atau lebih muda adalah Wayne Rooney untuk Inggris pada tahun 2004 (empat).
Spanyol memiliki pemain bintangnya sendiri, namun mungkin hanya sedikit yang mengantisipasi dampak yang dibuat oleh Fabian Ruiz sejauh ini.
BACA JUGA:Timnas Indonesia U16 Sudah Berjuang, Bermain dengan 10 Pemain di Semifinal Lawan Australia
Gelandang Paris Saint-Germain telah terlibat dalam lima gol dalam empat pertandingan terakhirnya di semua kompetisi untuk Spanyol (tiga gol, dua assist).
Dia mencetak gol dan memberikan assist dalam dua dari tiga pertandingannya di Euro 2024 dan tidak ada pemain yang pernah melakukannya dalam tiga pertandingan berbeda di satu edisi Kejuaraan Eropa.
Namun, berita utama diambil oleh pemain sayap bintang Nico Williams dan Lamine Yamal, yang sekali lagi bersinar dalam kemenangan 4-1 atas Georgia.
Yamal yang berusia enam belas tahun telah memberikan dua assist untuk Spanyol di Euro 2024, menjadi remaja ketiga yang tercatat (sejak 1980) yang memberikan banyak assist di kompetisi tersebut setelah Enzo Scifo (1984) dan Cristiano Ronaldo (2004).
Dia menghadapi tantangan di panggung besar, dengan 94% umpannya dilakukan saat berada di bawah tekanan (106/113), angka tertinggi di antara pemain Spanyol mana pun yang bermain setidaknya 180 menit di Euro 2024.
Prediksi Susunan Pemain Spanyol vs Jerman Euro 2024
Prediksi susunan pemain Pertandingan perempat final Spanyol vs Jerman Euro 2024--kolase
Head to Head Spanyol vs Jerman
Ini akan menjadi pertemuan keempat antara Spanyol dan Jerman di Kejuaraan Eropa, dengan Spanyol menang dua kali (1984 dan 2008) dan satu kali Jerman menang (1988).
Pertemuan terakhir mereka terjadi di final tahun 2008, dengan Spanyol menang 1-0 berkat gol Fernando Torres.
Keduanya juga berhadapan di Piala Dunia 2022 dengan bermain imbang 1-1 di babak penyisihan grup. Gol pembuka Álvaro Morata dibatalkan pada akhir pertandingan oleh Niclas Füllkrug.
Spanyol tidak terkalahkan dalam empat pertandingan turnamen besar terakhir mereka melawan Jerman (M2 D2), dengan total pertandingan ini hanya menghasilkan enam gol (Spanyol 4, Jerman 2).
Meski begitu, meski Jerman kalah dalam pertemuan pertamanya dengan Spanyol di tanah Jerman (2-1 dalam pertandingan persahabatan tahun 1935), mereka tidak terkalahkan dalam delapan pertandingan terakhirnya melawan La Roja di kandang mereka sendiri (W5 D3).
BACA JUGA:Euro 2024 Laga Babak 16 Besar Preview dan Prediksi Portugal vs Slovenia Saatnya Menebus Kesalahan
Prediksi Spanyol vs Jerman
Prediksi kali ini cukup ketat dan sulit, Spanyol hanya memperoleh sedikit keunggulan dengan persentase kemenangan hanya 38,0% dalam waktu normal 90 menit, sementara Jerman memenangkan 34,2%. sisanya permainan dilanjutkan ke perpanjangan waktu 27,8%.
Mempertimbangkan kemungkinan berakhir imbang dan perpanjangan waktu hingga adu penalti, Spanyol diprediksi memenangkan pertandingan dalam 55,1% simulasi, sementara Jerman lolos dalam 44,9%.
Pasukan Luis de la Fuente menjadi favorit baru untuk memenangkan Euro 2024 kali ini.
Jangan lengah, Waspadalah dengan Selecao das Quinas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
