Ketegangan Kian Mendidih, Perang Israel vs Hizbullah di Ambang Pintu

TEL AVIV, PALPRES.COM - Perang Israel vs Hizbullah di ambang pintu.

Pasalnya, saat ini kondisi ketegangan antara milisi Hizbullah dengan Pasukan Pertahanan Israel atau IDF, sudah sampai pada titik nadir.

Khususnya pasca serangan roket ke lapangan sepakbola di Dataran Tinggi Golan yang dikuasai Israel, Sabtu 27 Juli 2024, hingga menewaskan 12 anak-anak dan remaja.

Israel menuding Hizbullah ada di balik serangan yang paling mematikan bagi warga sipil, sejak Oktober 2023.

BACA JUGA:PT Wijaya Karya Pracetak Gedung Buka Lowongan Kerja Magang WIKA Internship Program, Ini Syaratnya

BACA JUGA:Instaperfect Real Skin Make Up Class, Serunya para New MUA Belajar Teknik Make Up

Terkait hal itu, kembali Israel menegaskan negaranya punya hak untuk membela diri dan pasti akan menanggapi serangan tersebut.

Sejumlah pihak percaya, dalam waktu tak lama lagi Israel akan memberi respon atas serangan ke lapangan sepakbola di Dataran Tinggi Golan tersebut.

Serangan yang menurut Israel dilakukan oleh Milisi Hizbullah Lebanon, merupakan yang paling mematikan bagi warga sipil, pasca Oktober 2023.

Kondisi ini lah yang dikhawatirkan sejumlah pihak, bisa memicu perang terbuka antara Milisi Hizbulah dan Tentara IDF Israel akan meletus.

BACA JUGA:444 Titik Hotspot Karhutla Muncul di Sumsel Sepanjang Juli 2024, Terbanyak Ada di kabupaten Muba

BACA JUGA:Lowongan Kerja Sumatera Selatan PT Truelogs Logistik Asia, Fresh Graduate D3 teknik, Ini Syaratnya

Sementara itu, Milisi Hizbullah membantah bertanggung jawab atas serangan ke lapangan sepakbola di Dataran Tinggi Golan.

Hizbullah balik menuding, insiden serangan mematikan tersebut adalah akibat dari tindakan pertahanan anti pesawat Israel.

Sumber: